Digerebek Polisi, 300 Ribu Lebih Kondom Bekas Didaur Ulang & Dijual Lagi, Diambil dari Tempat Sampah
Pemilik mengungkapkan menerima kondom bekas setiap bulan dari penyedia yang menemukannya di keranjang sampah hotel.
TRIBUNPEKANBARU.COM - 324.000 kondom bekas yang dicuci dan dicoba dijual kembali sebagai barang baru disita oleh kepolisian Vietnam.
Temuan itu didapatkan saat melakukan penggerebekan di sebuah tempat di Binh Duong Vietnam.
Otoritas setempat menyatakan, temuan mereka diprediksi seberat 360 kg di sebuah fasilitas compang-camping di Binh Duong, pada 19 September.
Pemilik fasilitas Pham Thi Thanh mengungkapkan, dia menerima kondom bekas setiap bulan dari penyedia yang menemukannya di keranjang sampah hotel.
Para pekerjanya kemudian diperintahkan untuk mencuci, mengeringkan, dan kemudian mengaturnya berdasarkan alat bantu seks dildo berbagai ukuran.
Setelah itu, mereka akan membungkusnya, mengepaknya, dan kemudian menyalurkannya ke berbagai toko dan hotel di seluruh provinsi.

Tran Van Tung, direktur pengaturan pasar provinsi menuturkan, mereka akan segera menuntaskan penyelidikan berdasarkan barang sitaan tersebut.
Setelah itu, pelindung penis pria tersebut bakal segera dibuang karena dianggap sebagai limbah kimia yang berbahaya, dilansir The Sun Kamis (24/9/2020).
• Ajakan Berhubungan Suami Istri Ditolak, Pria Cekik Teman Wanitanya, Tank Top dan Kondom Jadi Bukti
• Saat Penggerebekan, LC dan Tamu Kepergok Dalam Kamar Mandi, Ditemukan Kondom dan Celana Dalam
• Satu Orang Positif HIV, Kondom dan Obat Perangsang Ditemukan di Apartemen Lokasi Pesta Gay
" Kondom diklasifikan sebagai benda medis. Jadi akan menggelar investigasi untuk mencari tahu pasal apa saja yang dilanggar pelaku," kata Tran.
Polisi Vietnam menerangkan, mereka telah menangkap pemilik gudang dan akan menginterogasinya mengenai si penyedia sebelum dibebaskan.
Selain menemukan pengaman bekas, penegak hukum juga menyita karet pelindung yang sudah dikemas dan dijual tanpa menambahkan merek.
Berdasarkan statistik pemerintah, masyarakat di negara Asia Tenggara menggunakan setidaknya 500 kondom setiap tahunnya.
Pakar memeringatkan penggunaan kondom bekas selain tak bisa mencegah kehamilan juga berisiko menyebarkan penyakit menular seksual.
3 Alasan Kondom Bekas Sudah Dicuci Tetap Tak Boleh Dipakai Lagi
Kondom adalah alat kontrasepsi yang bisa mencegah kehamilan sekaligus penyakit menular seksual.
Alat kontrasepsi ini dirancang sebagai penghalang untuk mencegah air mani bertemu dengan sel telur pasangan.
Konsep penggunaan kondom dibuat sebagai alat kontrasepsi sekali pakai.

Namun, ada sejumlah orang menggunakan kondom bekas yang sudah dicuci, dikeringkan, lalu digunakan kembali untuk berhubungan seks.
Para ahli tidak menganjurkan kondom bekas yang sudah dicuci untuk dipakai lagi.
Berikut beberapa alasannya:
1. Menurunkan efektivitas perlindungan
Menurut NHS, apabila digunakan sesuai petunjuk dengan cara yang benar, efektivitas kondom dalam mencegah kehamilan dan penyakit menular seksual bisa mencapai 98 persen.
Namun, penggunaan kondom bekas dikhawatirkan mengurangi efektivitas perlindungan tersebut.
Menurut sejumlah ahli, kondom bekas yang sudah digunakan rentan berlubang, robek, atau pecah.
Terkadang, ukuran lubangnya cukup kecil sehingga tak kasat mata. Kendati masalah kecil, hal itu bisa berdampak besar pada kinerja alat kontrasepsi ini.

2. Bisa jadi pintu penularan penyakit
Kendati kondom bekas pakai sudah dibersihkan, tidak ada jaminan alat kontrasepsi tersebut benar-benar steril digunakan.
Menurut Dr. Nina Carroll dari Your Doctor's Online, awam sulit mengetahui apakah kondom bekas pakai benar-benar sudah bersih dari virus, bakteri, atau kuman biang infeksi menular seksual.
"Ukuran kuman yang menempel di kondom sangat kecil dan hanya bisa dilihat dengan mikroskop.
Anda tak bisa melihatnya dengan mata telanjang," jelas Dr. Carrol seperti dilansir dari Healthline.
Alih-alih menawarkan perlindungan, kondom bekas yang sudah dicuci tetap rentan jadi pintu penularan penyakit, terutama infeksi menular seksual.
3. Kondom rentan longgar dan terlepas
Kondom biasanya terbuat dari bahan lateks yang sangat tipis, poliisoprena, atau poliuretan.
Alat kontrasepsi dirancang bisa melar untuk memudahkan pemakaian, namun tidak gampang terlepas setelah dipasang.
Efektivitas kondom juga sangat tergantung pas atau tidaknya saat digunakan.
Kondom bekas yang sudah dicuci lalu digunakan kembali rentan melar dan meningkatkan kemungkinan kondom terlepas.
Jika kondom terlepas saat berhubungan seks, alat kontrasepsi ini tidak ada artinya lagi.
Setelah mengetahui bahaya menggunakan kondom bekas yang sudah dicuci, pastikan Anda hanya menggunakan kondom baru jika ingin berhubungan seks dengan pasangan.
Selain itu, pastikan kondom digunakan dengan cara yang benar, agar bisa memberikan proteksi optimal saat berhubungan seks.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Vietnam Gerebek 324.000 Kondom Bekas yang Dicuci dan Dijual Lagi dan Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Alasan Kondom Bekas Sudah Dicuci Tetap Tak Boleh Dipakai Lagi