WOW,Rudal Antisiluman dan Antisatelit Ada di Kapal Destroyer Type 055 China, Unggulan Perang Modern
Kapal perang ini memiliki panjang 180 meter, lebar 20 meter, dan dilengkapi dengan 112 peluncur rudal di berbagai sisi
Di sini, China berupaya untuk melemahkan calon lawannya kelak yang sedang berusaha mengumpulkan informasi mengenai medan perang.
Tentunya China juga sudah mempersiapkan satelit serupa untuk kepentingannya sendiri.
Ini merupakan kali pertama China mengumumkan bahwa kapal Type 055 memiliki kemampuan antisiluman dan antisatelit.
Tapi publik lebih tertarik dengan kemampuan antisatelit yang dimiliki karena antisiluman sudah cukup umum digunakan dalam armada perang.
Kemampuan antisiluman Type 055 kemungkinan dihadirkan untuk mengantisipasi kehadiran sejumlah pesawat tempur AS yang memiliki kemampuan siluman, seperti F-35, F22, dan B-2 Spirit.
Beredar Video China Pamer Serangan Simulasi di Pangkalan Udara AS di Guam
Angkatan Udara China meliris video yang menunjukkan pembom H-6 berkemampuan nuklir melakukan serangan simulasi.
Lokasi tampaknya merupakan pangkalan udara Andersen di Pulau Guam, Pasifik AS, ketika ketegangan regional terus berlanjut.
Mengutip Reuters, Senin (21/9/2020), video tersebut, yang dirilis di akun Weibo Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat pada Sabtu muncul.
Ketika China melakukan latihan hari kedua di dekat Taiwan yang diklaim China, untuk mengungkapkan kemarahan Beijing atas kunjungan seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS ke Taipei.
Guam adalah rumah bagi fasilitas militer utama AS, termasuk pangkalan udara, yang akan menjadi kunci untuk menanggapi konflik apapun di kawasan Asia Pasifik.
Video dua menit dan 15 detik angkatan udara China, dengan latar musik yang serius dan dramatis seperti trailer untuk film Hollywood, menunjukkan pembom H-6 lepas landas dari pangkalan gurun.
Video itu berjudul "Dewa perang H-6K menyerang!"
Di tengah jalan, seorang pilot menekan tombol dan melepaskan misil di landasan pacu pantai yang tidak disebutkan namanya.
Rumah rudal di landasan pacu, yang gambar satelitnya terlihat persis seperti tata letak Andersen, meskipun tidak disebutkan namanya.