Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Jebakan Tikus Membawa Petaka, Gegara Ulah Sang Mantu, Pasutri Berakhir Tewas Mengenaskan Kena Setrum

Pasangan suami istri (pasutri) ini tewas tersengat listrik jebakan tikus di sawah milik mereka sendiri oleh menantunya Jumat (16/10/2020) malam.

KOMPAS.COM/DOK POLRES NGAWI
Lagi-lagi Jebakan Tikus Makan Korban Jiwa, Pasutri di Blora Tewas Kena Setrum di Sawahnya . Nur Nyamin (51) petani warga Desa Bendo Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi, ditemukan tewas tersengat jebakan tikus yang dialiri listrik di area persawahan miliknya. 

Dari hasil olah TKP, warga menemukan mayat korban terlilit kabel listrik jebakan tikus.

Saat ditelusuri, listrik yang digunakan untuk jebakan listrik tersebut bukan berasal dari genset tapi dari tiang lsitrik bertegangan tinggi.

Di lokasi kejadian polisi juga menemukan tiang listrik yang terbuat dari bambu dalam kondisi roboh.

Diduga kuat, korban lupa jika di bambu yang roboh tersebut ada kabel yang masih teraliri listrik.

"Empat korban dipastikan meninggal karena tersengat listrik jebakan tikus, karena ada kabel yang melilit tubuh korban," kata Kapolsek Kanor Iptu Hadi Waluyo saat dihubungi, Senin.

Ia menduga Reswati tewas saat hendak menolong suami dan dua anaknya.

"Diperkirakan saat itu istrinya hendak menolongnya, tetapi korban justru ikut tersengat aliran listrik juga,” kata Hadi

Hadi mengimbau warga agar berhati-hati dan waspada dalam menggunakan aliran listrik untuk mengusir hama tikus di persawahan.

"Mohon dipastikan kabel terpasang di tempat yang aman dan tidak berbahaya bagi masyarakat maupun dirinya sendiri," ucap dia.

Di Ngawi, 24 korban tewas tersengat jebakan tikus

Sementara itu di Ngawi, mulai awal tahun 2020 hingga September 2020, tercatat ada 24 korban tewas tersengat listrik dari jebatan tikus.

Dari 24 korban, sebanyak 20 orang adalah petani yang memasang jebakan tikus beraliran listrik. Sementara empat korban meninggal adalah warga yang tidak tahu ada jebakan tikus.

“Dari (awal) tahun 2020 hingga bulan September tercatat ada 24 kasus dengan korban jiwa 24 orang,” ujar Kasatreskrim Polres Ngawi AKP I Gusti Agung Ananta Pratama di Mapolres Ngawi, Jumat (2/10/2020).

Korban terakhir adalah seorang pengendara motor yang tewas tersengat jebakan tikus saat kecelakaan dan jatuh di area sawah.

Saat dievakuasi, korban mengalami luka bakar cukup parah. Polres Ngawi juga tengah memproses empat tersangka dengan pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang mengakibatkan orang lain meninggal.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved