Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

KRONOLOGI Pembajakan Kapal di Perairan Inggris: Pasukan Komando Pun Turun Tangan

Pasukan anti-teror bersenjata berat menyerbu kapal di lepas pantai Pulau Wight setelah para buronan diduga mengancam akan membunuh kapten dan krunya.

Ben STANSALL / AFP
Kapal tanker berlabuh di dermaga Southampton, barat daya Inggris pada 26 Oktober 2020. Tujuh penumpang gelap di kapal ini sempat membuat teror dan mengancam, sebelum akhirnya ditangani tentara Inggris. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Situasi mencekam terjadi di dalam sebuah kapal tanker di perairan dekat pulau Wight, perairan Inggris.

Tujuh orang penumpang gelap di kapal tanker itu melakukan aksi teror.

Pasukan khusus Inggris sukses menangani situasi darurat tersebut hanya dalam waktu tujuh menit.

Bak film laga, pasukan bersenjata berat lengkap ini berhasil menguasai kembali kapal tanker.

Pasukan anti-teror bersenjata berat menyerbu kapal di lepas pantai Pulau Wight setelah para buronan diduga mengancam akan membunuh kapten dan krunya.

Kapal polisi dan helikopter membantu memberikan gangguan karena setidaknya 16 pasukan komando SBS mengambil bagian dalam penyergapan Nave Andromeda seberat 42.000 ton - yang akan berlabuh di Southampton.

Baca juga: SOLUSI Pendaftaran BLT UMKM: Pelaku Usaha Harus Perhatikan 5 Hal Ini

Baca juga: Dukung Bobby Nasution Pada Pilkada Medan, Fadli Zon: Pak Akhyar Sudah Diberi Kesempatan

Di bawah kegelapan, mereka turun dari helikopter yang gelap dan mendekati kapal dengan perahu serang cepat.

Pasukan diturunkan dengan tali dari dua helikopter Merlin, sementara sepasang helikopter Wildcat berputar di atas kapal tanker, memberikan pengawasan ketat terhadap target.

Komando di kapal juga menggunakan besi bergulat untuk naik ke kapal setinggi 230 meter itu, sementara para saksi mata melaporkan melihat lampu berkedip biru dari kapal polisi di tempat kejadian.

Seorang sumber berkata: “Lampu polisi adalah gangguan.

“Ini adalah operasi SBS dari awal sampai akhir.

“Merebut kapal adalah roti dan mentega mereka. Mereka paling bahagia bekerja dalam kegelapan. " ujar sumber tersebut seperti Tribunpekanbaru.com sadur dari Thesun, Senin (26/10/2020).

Baca juga: KRONOLOGI Pria Jatuh dari Flyover Kelok Sembilan: Mengaku Mahasiswa & Sempat Pukul Kepala Sendiri

Baca juga: Jalan Purwodadi Makan Korban Ibu Hamil, Warganet Pekanbaru Beberkan Jalan Rusak Parah Lainnya

Baca juga: Sudah Surati Seluruh Gubernur, Pemerintah Umumkan TIDAK ADA Kenaikan Upah Minimum 2021

Para penumpang gelap dengan cepat ditahan dan diserahkan ke Kepolisian Hampshire untuk diinterogasi setelah adegan dramatis itu terjadi.

Tadi malam Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan laporan awal mengkonfirmasi bahwa awak - diyakini berjumlah antara 15 dan 20 - dalam keadaan aman dan sehat.

Menteri Pertahanan Ben Wallace dan Menteri Dalam Negeri Priti Patel memberi wewenang kepada personel angkatan bersenjata untuk naik ke kapal sebagai tanggapan atas permintaan polisi setelah polisi menyuarakan keprihatinan akan kesejahteraan awak.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved