Kebelet Ingin Punya Bayi, Wanita ini Relakan Pacarnya Hamili Putrinya yang Masih Berusia 10 Tahun
Pacar Angelica-lah yang menyarankan agar dia menggauli paksa gadis itu, yang disetujui oleh ibunya, kata pengadilan.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Ibu merupakan orang terdepan yang menjadi pelindung putrinya dari berbagai ancaman dan bahaya.
Selain sebagai pelindung, sosok ibu juga merupakan pendidik.
Namun, tidak semua ibu di dunia memiliki akhlak yang baik.
Angelica, seorang ibu di Meksiko ini misalnya. Ia memaksa putrinya untuk berhubungan badan layaknya suami istri dengan pacar ibunya.
Angelica ingin putrinya yang berusia 10 tahun itu mengandung janin dari pria yang ia cintai.
Bahkan perbuatan tak senonoh itu dilakukan di depan mata kepalanya sendiri.
Dilansir dari The Sun, kejahatan mengejutkan itu dikatakan terjadi d Jalisco, yang terletak di Barat Daya Meksiko pada 22 September 2014.
Dokumen pengadilan mengungkapkan bahwa Angelica tidak dapat memiliki anak sendiri karena dia telah menjalani operasi sterilisasi.
Pengadilan mendengar rincian tentang bagaimana dia ingin memiliki anak dengan pacarnya dan memutuskan untuk "meminjam" "perut" putrinya agar dia memiliki seorang putra.
Wanita itu dikatakan sangat marah ketika putrinya menolak permintaan keji itu.
Pacar Angelica-lah yang menyarankan agar dia menggauli paksa gadis itu, yang disetujui oleh ibunya, kata pengadilan.
Anak itu melaporkan penderitaannya kepada bibinya, yang mengajukan pengaduan ke pihak berwenang setempat.
Setelah enam tahun, Angelica kini telah ditangkap dan ditempatkan dalam penahanan pra-sidang.
Saat ini tidak jelas mengapa butuh waktu lama untuk menemukan dan menangkapnya setelah pengaduan tersebut.
Dia sekarang menghadapi dakwaan pelecehan seksual anak dan kekerasan keluarga.
Dia diperintahkan untuk tetap ditahan setelah penampilan pertamanya di pengadilan pada hari Minggu.
Pacarnya, yang nama dan usianya belum diungkapkan, juga ditangkap setelah ada perintah pengadilan.
Meskipun pernyataan pers resmi oleh kantor kejaksaan mengatakan dia ditahan, saat ini tidak diketahui kapan dia ditangkap atau apakah dia sudah dijatuhi hukuman.
(*)
