Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

INNALILAHI, Anggota Dewan Sumbar Wafat Terkonfirmasi Positif Corona,Pemakaman dengan Protokol Covid

Jenazah Sekretaris Komisi V DPRD Sumbar itu dimakamkan di Dharmasraya dengan memakai protokol Covid-19

Editor: Nurul Qomariah
Gambar oleh Syaibatul Hamdi dari Pixabay
ilustrasi virus corona 

Jenazah pasien Covid-19 yang diotopsi memiliki berbagai riwayat penyakit penyerta yang disebut dengan komorbiditas.

Antara lain seperti diabetes, penyakit jantung, kanker hingga penyakit bawaan lainnya.

"Dari hasil otopsi diketahui masalahnya, ternyata paru-paru adalah organ yang paling terdampak (infeksi virus SARS-CoV-2)," jelas Ahmad.

Ahmad menegaskan hasil studi ini semakin menguatkan bahwa virus SARS-CoV-2 ini mirip dengan virus SARS sebelumnya.

"Sebenarnya ini studi ini sudah lama diketahui sejak SARS pertama, namun saat itu kasus kematian tidak banyak," kata Ahmad.

Lebih lanjut Ahmad menjelaskan berdasarkan studi otopsi yang dipublikasikan sekitar April lalu mengungkapkan peneliti menemukan bobot organ paru pasien yang meninggal karena Covid-19 memiliki massa lebih berat.

"Biasanya paru-paru (umumnya) beratnya sekitar 500 gram, tetapi karena terinfeksi virus SARS-CoV-2 ini, beratnya mengalami kenaikan dua kali lipat, menjadi satu hingga 1,5 kilogram," ungkapnya.

Artinya, paru jenazah pasien Covid-19 ini memang bermasalah.

Dalam studi, peneliti juga mengambil sebagian dari organ paru pasien.

Peneliti menemukan adanya kerusakan pada alveolar atau Diffuse Alveolar Damage (DAD), yang mana itu juga terjadi pada pasien yang meninggal akibat SARS pertama.

Ahmad menambahkan pasien dengan berbagai penyakit komorbiditas memiliki ciri kematian yang sama, yaitu kondisi organ paru yang telah terkompromi.

"Namun, Covid-19 memiliki spektrum tambahan yang juga menonjol, yaitu terjadinya pembekuan pembuluh darah pada organ paru yang disebut coagulopathy," jelas Ahmad.

(Sumber: Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota DPRD Sumbar Meninggal Dunia Setelah Positif Corona"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kematian karena Covid-19 itu Nyata, Ahli Jelaskan Bukti Studi Otopsi"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved