Sejarah Pembangunan Jembatan Kampar 2 yang Menghubungkan Jalan Lintas Timur Sumatera

Di Pangkalan Kerinci juga terdapat jembatan yang diberi nama jembatan Kampar 2 yang menghubungkan lintas Sumatera yaitu tepatnya Jalan Lintas Timur

Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Istimewa
Sejarah Pembangunan Jembatan Kampar 2 yang Menghubungkan Jalan Lintas Timur Sumatera 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Pangkalan Kerinci adalah sebuah kecamatan yang juga merupakan ibu kota Kabupaten Pelalawan, Riau.

Kecamatan ini memiliki potensi pengembangan karena terletak di Jalan Raya Lintas Timur Sumatera.

Kawasan perkantoran baru di Pangkalan Kerinci ini telah dikembangkan dan dibangun di kawasan Bukit Seminai yang terletak di arah timur dari kota lama Pangkalan Kerinci tersebut.

Kota lama Pangkalan Kerinci semenjak awal perkembangannya telah terpola untuk berkembang secara linier sepanjang tepi kiri kanan jalan yang mengarah ke utara-selatan.

Di sebelah barat dari kota lama Pangkalan Kerinci terdapat kawasan perumahan dan industri PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).

PT RAPP adalah milik salah satu pengusaha besar indonesia yang sekarang bermukim di Singapura yang merupakan salah satu industri penghasil bubur kertas dan produk kertas terbesar di dunia yang bahan bakunya diantaranya dipasok dari Hutan Tanaman Industri (HTI) dengan jenis kayu Akasia.

Di Pangkalan Kerinci juga terdapat jembatan yang diberi nama jembatan Kampar 2 yang menghubungkan lintas Sumatera yaitu tepatnya Jalan Lintas Timur.

Jembatan ini merupakan jembatan penghubung yang menghubungkan Kecamatan Pangkalan Kerinci dengan kota Kerinci dan juga salah satunya akses menuju Pangkalan Kerinci.

Pada zaman dahulu sebelum dibangun jembatan ini masyarakat masih menggunakan sampan ataupun tongkat untuk menyeberangi Sungai Kampar 2 ini.

Pada tahun 2004 jabatan ini mulai dibangun sebagai bentuk UKT memperlancar kegiatan ekonomi yang berjalan di Jalan Lintas Timur jembatan ini terletak di kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau.

Rencananya Jembatan Kampar 2 ini akan mulai dibangun pada anggaran tahun 2020 ini, dengan menggunakan biaya APBN jika nantinya akan dibangun atau pun menjadi 2 jembatan, maka akan lebih mudah lagi masyarakat untuk keluar masuk barang.

Demi melancarkan arus tranfortasi antar provinsi di Pulau Sumatra Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana akan membangun satu buah jembatan diatas Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Jembatan yang diberi nama Jembatan Sungai Kampar II akan dibangun Tahun Anggaran (TA) 2020 menggunakan dana APBN sebesar Rp 114 Milliar.

Jembatan Sungai Kampar yang berada di Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan karena Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun jembatan dengan menambah infrastruktur .

Pembangunan jembatan yang menghubungkan Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kota Pangkalan Kerinci itu didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2020.

Kepala BAPEDA Kabupaten Pelalawan mengatakan kepada awak media.

Nanti jembatannya kembar ada dua dan diberlakukan searah.

Tahun ini akan dibangun. (Citizen Journalism / Tribunpekanbaru.com / Ram susanto )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved