Mengejutkan, 200 Warga Binaan Positif Corona, Rutan Klas IIB Dumai Hadapi Gelombang ke-2 Covid-19
Hasilnya cukup mencengangkan kita sekaligus kaget, karena ada ratusan warga binaan kita yang dinyatakan positif Covid-19, kata Kepala Rutan
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Rutan Klas IIB Dumai kini menghadapi gelombang kedua Covid-19.
Jumlahnya bahkan lebih banyak dibanding sebelumnya, yang mencapai puluhan orang.
Sebanyak 925 Warga Binaan Rutan Klas IIB Dumai dan 67 petugas menjalani pengambilan swab, pada Senin (9/11/2020).
Hasil swab telah diserahkan oleh Kementerian hukum dan Ham Kanwil Riau pada pihak Rutan.
Kepala Rutan (Karutan) Klas IIB Kota Dumai, Pance Daniel Panjaitan mengungkapkan hasil swab tersebut cukup mencengangkan.
"Sudah kita terima hasilnya pada Jumat (13/11/2020), dan hasilnya cukup mencengangkan kita sekaligus kaget, karena ada ratusan warga binaan kita yang dinyatakan positif Covid-19," katanya, Senin (16/11/2020).
Ia menambahkan, dari 925 warga binaan Rutan Dumai yang diambil swabnya, sebanyak 200 warga binaan dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca juga: Paman Bunuh Keponakan Setelah Iming-iming Belajar Kendarai Motor, Motif Kesal Pada Ayah Korban
Baca juga: Gara-gara Putus, HP yang Sudah Diberikan Diminta Lagi, Akhirnya Bersama Pacar Baru Bunuh Mantan
Baca juga: Turun dari Kapal, Pembunuh Calon Pengantin Langsung Dibekuk, Penumpang Lain Biarkan Aparat Bertugas
Baca juga: Padahal Dia Pelakunya, Remaja yang Buang Bayi ke Selokan Pura-pura Penasaran Nonton Evakuasi Anaknya
Sedangkan dari 67 petugas Rutan Klas II B hanya 1 petugas saja yang dinyatakan positif.
Lebih lanjut dijelaskannya, sebanyak 200 warga binaan yang terpapar Covid-19, sudah di pindahkan ke blok isolasi yang telah disediakan.
Hal itu untuk melakukan penyembuhan lebih intensif lagi.
"Untuk petugas, sudah melakukan isolasi mandiri, dan kepada warga binaan sudah kita pindahkan di Blok khusus isolasi," terangnya.
Diakuinya, kondisi rutan Dumai, yang over kapasitas ini tentunya menjadi salah satu kendala bagi pihaknya untuk pemercepat kesembuhan.
Meskipun begitu, pihaknya akan semaksimal mungkin menangani gelombang ke dua Covid-19 Rutan Dumai.
"Kita juga sudah berkoordinasi dengan tim satgas Covid-19 kota Dumai, dan pada hari ini (senin) juga sudah dilakukan penyemprotan disinfektan di setiap blok rutan Dumai," imbuhnya.
Diakuinya, guna mempercepat penyembuhan dan meningkatkan imunitas baik kepada warga binaan maupun petugas, setiap harinya akan diberikan kegiatan senam dan berjemur.
"Baik senam dan proses percepatan pemulihan warga binaan yang terkonfirmasi positif didampingi petugas Rutan dan petugas medis," sebutnya.
Selain senam dan berjemur, tambahnya, warga binaan juga diberikan suplemen dan vitamin untuk lebih meningkatkan imunitas dan daya tahan tubuh.
"Semoga langkah penanganan dan peningkatan imunitas ini bisa membuat warga binaan cepat sembuh dari Covid-19," terangnya.
Menurutnya, sebanyak 200 warga binaan termasuk satu petugas Rutan yang terpapar Covid-19, bisa dikatakan orang tanpa gejala (OTG).
Sebab sejauh ini belum ada kasus bergejala.
Pance mengaku sebelumnya di Rutan Klas II B Dumai, juga pernah terpapar Covid-19.
Jumlahnya mencapai 34 orang, dengan rincian warga binaan 32 orang dan 2 petugas Rutan.
Dari 32 warga binaan Rutan Klas II B Dumai, yang terkonfirmasi Covid-19 tersebut, 17 diantaranya merupakan laki-laki dan 15 warga binaan perempuan.
"Saat ini kita sedang menghadapi gelombang ke 2 Covid-19 di Rutan Dumai. Kami minta doanya agar seluruh warga binaan bisa sehat kembali, " pungkasnya.
Tahanan yang Terpapar Pada Gelombang Sebelumnya di Rutan Dumai Sudah Sembuh
Sebelumnya pada Oktober lalu, sebanyak 34 orang tahanan maupun staf Rutan Klas II B Dumai yang dinyatakan terpapar Covid-19 telah sembuh.
Kepala Rutan (Karutan) Kelas II B Kota Dumai, Pance Daniel Panjaitan mengaku sangat bersyukur, setelah warga binaan dan Petugas Rutan yang terkonfirmasi Positif Covid-19, dinyatakan sembuh.
Ia mengaku, perkembangan Covid-19 di Rutan Kelas II B Dumai, dinyatakan selesai setelah pada Selasa (20/10/2020), tiga warga binaan menerima surat keterangan selesai menjalani isolasi mandiri
"Kami bersyukur karena seluruh warga binaan dan petugas Rutan yang sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi Positif Covid-19, seluruhnya telah dinyatakan sembuh," imbuhnya.
Pance menjelaskan, secara akumulasi jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Rutan Kelas II B Dumai, berjumlah 34, dengan rincian warga binaan 32 orang dan 2 petugas Rutan.
Dirinya menerangkan, 32 warga binaan Rutan Kelas II B Dumai, yang pernah terkonfirmasi Covid-19, 17 diantaranya merupakan laki-laki dan 15 warga binaan perempuan.
Pance memaparkan, selama menjalani isolasi mandiri di Rutan kelas II B Dumai, setiap harinya warga binaan diberikan kegiatan senam dan berjemur setiap hari untuk percepatan pemulihan.
"Baik senam dan proses percepatan pemulihan warga binaan yang terkonfirmasi positif didampingi petugas Rutan dan petugas medis," imbuhnya.
Selain senam dan berjemur, tambahnya, warga binaan yang terkonfirmasi positif juga diberikan suplemen dan vitamin untuk percepatan pemulihan.
"Harapan kami penerapan protokol kesehatan untuk tetap diterapkan baik dalam maupun luar rutan, sehingga kedepan tidak ada lagi kasus covid-19 di Rutan," pungkasnya. (tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra)