UPDATE Klaster Covid-19 Lapas dan Rutan di Kota Pekanbaru Bertambah 202 Orang
Mayoritas kasus dari Lapas Klas II A Pekanbaru sebanyak 194 orang. Sementara itu dari LPP Pekanbaru sebanyak delapan orang.
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU- Kasus positif covid-19 di Pekanbaru mengalami lonjakan pada, Kamis (19/11/2020).
Adanya lonjakan kasus tersebut karena terjadi ledakan jumlah kasus di klaster lembaga pemasyarakatan.
Data dari Satgas Penanganan Covid-19, penambahan kasus baru hari ini mencapai 319 kasus positif.
202 di antaranya klaster rumah tahanan dan lembaga pemasyarakatan.
Mayoritas kasus dari Lapas Klas II A Pekanbaru sebanyak 194 orang.
Sementara itu dari LPP Pekanbaru sebanyak delapan orang.
Sedangkan penambahan dari luar klaster itu mencapai 117 kasus.
Pasien positif tersebut berasal dari sejumlah kecamatan di Kota Pekanbaru.
"Jadi lonjakan kasus hari ini karena ada ratusan pasien dari klaster lapas dan rutan di Pekanbaru," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy kepada TribunPekanbaru.com, Kamis malam.
Adanya lonjakan kasus ini membuat jumlah kasus positif covid-19 terus bertambah. Ada 1224 pasien positif saat ini menjalani perawatan medis.
Total ada 8.905 kasus positif covid-19 di Kota Pekanbaru sejak Maret 2020 lalu. 7.509 pasien sudah sembuh.
Ledakan Kasus Covid-19 Hari Ini Didominasi dari Dalam Lapas, Total 492 Napi di Riau Positif Covid-19
Jumlah penambahan kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau meledak. Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Nasional, Kamis (19/11/2020) jumlah penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau mencapai 688 kasus.
Angka ini merupakan angka terbanyak dan memecahkan rekor terbaru sepanjang Pandemi Covid-19 meladan Provinsi Riau, Maret 2020 lalu.
Tidak hanya itu, dengan adanya penambahan 688 kasus dalam sehari ini, sekaligus menempatkan Riau diposisi urutan kedua sebagai provinsi terbanyak tambahan kasus berdasarkan rekap harian.