Kasus 3 Anak yang Hilang Misterius di Langkat, Setelah Periksa 42 Saksi, Polisi : Diduga Diculik
Polisi menemukan sedikit titik terang terkait penyebab hilangnya tiga anak tersebut. Dugaan sementara, ketiga anak itu diculik.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sudah lebih dari 30 hari, 3 anak berusia 7 tahun di Dusun VI Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara hilang secara misterius.
Pencarian sudah dilakukan setiap hari tanpa mengenal waktu hingga petugas menurunkan anjing pelacak namun belum membuahkan hasil.
Puluhan orang juga sudah diperiksa.
Polisi menemukan sedikit titik terang terkait penyebab hilangnya tiga anak tersebut.
Dugaan sementara, ketiga anak itu diculik.

Hal tersebut diungkapkan Kasatreskrim Polres Langkat, Iptu Said Hussein ketika dikonfirmasi melalui telepon.
Dijelaskannya, penyelidikan dilakukan setiap hari.
Pihaknya sudah memeriksa 42 orang saksi.
Namun, saksi itu masih terbatas pada petunjuk terkait hilangnya anak tersebut.
"Dugaan sementara lebih ke penculikan karena dari hasil pemeriksaan saksi dan petunjuk-petunjuk. Perlu diarahkan ke sana karena terkait pembunuhan belum ada sama sekali," katanya, Kamis (26/11/2020).
"Karena kalau tidak diarahkan ke sana, motif kan banyak. Jadi kira-kira terjadinya penculikan, benang merahnya disebabkan oleh apa," katanya.
Bentuk tim gabungan
Said menjelaskan, untuk menyelidiki kasus hilangnya Zahra, Nizam dan Yogi, pihaknya sudah membentuk tim baru yang terdiri dari polda, polres dan polsek.
Polda Sumut memberi asistensi kepada Polres Langkat dan Polsek Salapian dalam kasus ini.
"Bukan ditangani polda tapi dibantu sama polda. Sudah dibentuk tim baru gabungan polda, polres dan polsek, mohon doanya," katanya.