Penanganan Covid
Kabar Baik, Ratusan Napi di Lapas Klas II A Pekanbaru Sembuh dari Covid-19
Sebanyak 450 orang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Lapas) Kelas IIA Pekanbaru, dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ilham Yafiz
Setelah menjalani kurang lebih dua pekan setelah dinyatakan positif Covid-19, sebanyak 163 dari 201 warga binaan dan petugas Rutan Kelas II B Dumai, dinyatakan sehat.
Warga binaan dinyatakan positif Corona pada Jumat (13/11/2020) lalu dan dinyatakan sembuh pada Sabtu (28/11/2020).
Kepala Rutan (Karutan) Kelas II B Kota Dumai, Pance Daniel Panjaitan melalui Humas Rutan, Agung mengungkapkan bahwa kabar baik datang dari Rutan kelas IIB Dumai.
Kabar baik tersebut, yakni sebanyak 163 warga binaan termasuk 1 petugas dinyatakan sembuh dari Covid-19.
"Sesuai hasil swab tes yang kita terima pada pada Sabtu (28/11/2020), dan hasilnya cukup, menggembirakan karena ada 163 warga binaan temasuk 1 petugas dinyatkan negatif Covid-19," katanya, Senin (30/11/2020).
Ia menambahkan, dari hasil swab yang diterima, ternyata masih ada warga binaan Rutan Dumai, yang masih dinyatakan positif Covid-19.
Sebanyak 21 warga binaan, dan 17 warga binaan masih menunggu hasil swabnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, untuk 163 warga binaan termasuk 1 petugas Rutan, telah dipindahkan dari ruang isolasi.
Namun harus tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Sedangkan untuk warga binaan yang masih hasil swabnya positif sebanyak 21 orang, masih berada di ruang isolasi atau blok isolasi untuk dilakukan penyembuhan secara intensif," jelasnya.
Diakuinya, kondisi rutan Dumai, yang over kapasitas ini tentunya menjadi salah satu kendala bagi pihaknya untuk pemercepat kesembuhan.
Meskipun begitu, pihaknya akan semaksimal mungkin menangani gelombang kedua Covid-19 Rutan Dumai.
"Tim satgas covid-19 kota Dumai, sudah banyak membantu proses penyembuhan warga binaan yang terpapar Covid-19, seperti pemberian susu, vitamin dan lainya," imbuhnya.
Diakuinya, selama isolasi untuk mempercepat penyembuhan dan meningkatkan imunitas kepada warga Binaan, setiap harinya melakukan kegiatan senam dan berjemur.
Selain senam dan berjemur, tambahnya, warga binaan juga diberikan suplemen dan vitamin untuk lebih meningkatkan imunitas dan daya tahan tubuh.