Penanganan Covid
Petugas Penyelenggaran Pilkada yang Positif dan Reaktif Covid-19, Dinonaktifkan Saat Pencoblosan
Sejauh ini ada 4 orang yang terkonfirmasi positif, dan semuanya sudah menjalani isolasi di BLK Kepulauan Meranti
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, KEPULAUAN MERANTI - Empat orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Kepulauan Meranti terkonfirmasi positif Covid-19.
Hal tersebut dibeberkan oleh juru bicara Penanganan Covid-19 Kepulauan Meranti Muhammad Fahri S.Km, Selasa (8/12/2020).
Dijelaskannya, keempat orang tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan swab.
"Sejauh ini ada 4 orang yang terkonfirmasi positif, dan semuanya sudah menjalani isolasi di BLK Kepulauan Meranti," ungkap Fahri.
Baca juga: Pasien Covid-19 di Kuansing Bisa Berikan Hak Suara, Didatangi Petugas ke Rumah Masing-masing
Baca juga: Kapolres Dumai Wajibkan Hal Ini Kepada 294 Personel Pengamanan TPS, Apa Saja?
Baca juga: Polres Rohul Kerahkan 426 Personel Polisi untuk Pengamanan TPS di Hari Pencoblosan
Dirinya juga mengatakan selain itu ada 4 orang anggota kepolisian yang juga terkonfirmasi positif Covid-19 dan saat ini juga telah menjalani isolasi di BLK.
Ia menjelaskan petugas penyelenggaran dan kepolisian yang telah menjelani pemeriksaan rapid test dinyatakan reaktif mencapai puluhan orang.
Walaupun Fahri tidak bisa menjelaskan angka pasti berapa yang dinyatakan reaktif.
"Hasilnya, banyak dan laporannya masih belum masuk secara keseluruhan, jadi kita belum kalkulasi seluruhnya," ujarnya.
Dirinya mengatakan, sesuai hasil tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan KPU Kepulauan Meranti agar seluruh anggota KPPS dan petugas lainnya yang dinyatakan reaktif agar melakukan isolasi mandiri di rumah.
"Kepada yang reaktif ayah kira mintakan agar menjalani isolasi mandiri di rumah sambil menunggu hasil swab keluar."
" Karena begitu dinyatakan reaktif para petugas itu langsung diambil sampel untuk swab," tuturnya.
Ketua KPU Kepulauan Meranti Abu Hamid saat dikonfirmasi tribun juga membenarkan hal tersebut.
Dirinya menyebutkan bahwa saat ini pihaknya telah menginstruksikan kepada petugas PPK untuk mengganti para penyelenggaran KPPS yang positif Covid-19.
"Untuk yang positig maupun reaktif itu saya belum tahu juga, karena data di seluruh kecamatan itu belum terkumpul. Yang jelas infonya ada yang reaktif," ujarnya.
Dirinya menyatakan kepada petugas yang dinyatakan reaktif juga telah diusulkan untuk menjalani test swab.