Sembari Tunggu Hasil Resmi Pilkada Kepulauan Meranti,Cabup No3 Mahmuzin Taher Bentuk Menebas Center

TRIBUNPEKANBARU.COM, KEPULAUAN MERANTI - Calon Bupati Kepulauan Meranti nomor urut 3 Mahmuzin Taher menegaskan hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil rekapitulasi resmi.

Dari pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti terkait hasil pemungutan suara Pilkada.

Walaupun demikian, Mahmuzin Taher mengatakan tetap akan berusaha menjalankan misinya yang telah disampaikan saat kampanye, meski jika nanti tidak duduk di pemerintahan.

Dijelaskannya, saat ini tim kampanye mereka telah dibubarkan dan dileburkan menjadi Menebas Center yang menjadi wadah untuk menjalankan misinya.

Baca juga: Gubernur Riau dan Istri Dirawat oleh 11 Dokter Spesialis, Pindah ke Ruang Pinere RSUD Arifin Achmad

Baca juga: Bpjamsostek Terima Penghargaan Governance Award dari Organisasi Jaminan Sosial se-Asean

Baca juga: DISKON GEDE hingga 50 Persen, Gramedia Gelar Promo Gedebuk Sepanjang Desember 2020 Ini

"Kami dari tim menebas sudah berkumpul semuanya. Kami sudah membubarkan diri kemudian kami mengganti menjadi suatu wadah yaitu menebas center," ungkap Mahmuzin saat memberikan keterangan pers Jumat (11/12/2020) di posko pemenangannya.

Menebas Center ini dijelaskannya akan menaungi konstituen mereka khususnya para tim relawan dan tim mereka untuk tetap komitmen dalam menjalankan misi Mahmuzin Taher-Nuriman Khair.

"Di dalam Menebas ini ada sekitar 10 misi yang strategis dan memang ada beberapa misi yang tidak bisa kita lalukan tanpa kita ada di dalam pemerintahan," ujarnya.

Dijelaskannya beberapa misi yang bisa dilakukan mereka tanpa harus duduk di pemerintahan.

Di antaranya adalah membangun kedaulatan akses melalui SMT Logistik dan mendorong ekonomi masyarakat melalui budidaya talas bening.

Nantinya Menebas Center ini juga ditargetkan akan dibentuk di seluruh kecamatan yang ada di Kepulauan Meranti.

"Ini akan menjadi struktur di bawa kita untuk menjalankan program-program ini," ungkapnya.

Selain itu mereka juga akan membentuk rumah dagang karena dinilai masih bisa dilakukan walaupun tidak duduk di kursi pemerintahan.

Mahmuzin juga mengatakan akan mendorong UMKM dalam memasarkan produk.

"Rumah dagang ini akan tetap kita operasionalkan karena tidak perlu melibatkan pemerintah terlalu banyak dan bisa kita upayakan dengan cara melibatkan pihak ketiga,” ujarnya.

“ Tujuannya untuk membantu UMKM meningkatkan ekonomi kerakyatan yang mungkin tidak ketemu dengan pasarnya,"imbuhnya.

Selain itu dirinya juga optimistis untuk membangun SMK Pelayaran di Kepulauan Meranti.

Walaupun bila tidak duduk di pemerintahan dirinya mengatakan tetap akan berkoordinasi bagian agar SMK Pelayaran ini tetap bisa dibentuk.

"Kita ada wacana membangun SMK Pelayaran, akan tetap kita perjuangkan walaupun kondisinya tanpa melibatkan pihak pemerintah," pungkasnya.

( Tribunpekanbaru.com / Teddy Tarigan )