Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kisah Wanita Jadikan Silet Sebagai Makanan Wajib Puluhan Tahun, Ceritakan Awal Mula Kebiasaan Aneh

Bagi Nenti (50) manusia pemakan silet asal Cirebon silet justru dijadikan camilan yang wajib dimakan sehari-hari.

Editor: Ariestia
tribunjabar/handika rahman
Nenti (50), pemulung asal Cirebon yang tinggal di Desa Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu saat memakan silet, Minggu (20/12/2020) 

"Bapak polisi juga pernah nanya, nggak sakit tah bu? Enggak sakit gak apa," ucapnya.

4. Berawal dari seniman kuda lumping

Nenti mengaku, kebiasaan aneh itu berawal saat ia masih aktif bekerja sebagai seniman kuda lumping.

Saat itu, ia disusuki ilmu kebal oleh pemilik paguyuban seniman tempat dia bekerja agar bisa memakan benda-benda tajam.

Ilmu itu masih tertanam di dalam dirinya hingga saat ini.

"Sampean ikut genjring, harus makan ini makan itu, makan silet, makan beling," ujarnya menirukan percakapan dengan pemilik seniman kuda lumping dahulu.

5. Belum ingin keluarkan ilmu kebalnya

Nenti juga mengaku tidak mempermasalahkan kebiasaan aneh tersebut.

Pasalnya, dengan memakan silet, membuatnya kuat bekerja memulung rongsokan keliling desa seharian tanpa merasa lelah.

Kepada Tribuncirebon.com, ia mengaku belum ingin mengeluarkan ilmu kebal itu dari dalam tubuhnya.

6. Tak Punya tempat tinggal 

Kondisi ekonomi membuat Nenti masih harus bekerja untuk bertahan hidup.

Nenti mengaku, hanya hidup bersama suaminya saja yang sama-sama seorang pemulung.

Pasangan suami istri itu pun tidak punya tempat tinggal karena rumah suaminya yang berada di desa setempat roboh.

Kini, pasangan suami istri itu terpaksa menumpang di bekas bangunan wc milik pemerintah desa yang sudah lama tidak digunakan untuk bertempat tinggal selama sekitar 1 tahun terakhir.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved