Bujuk Rayu 'Kelas Kakap' TNI Gadungan pada Gadis yang Akan Dinikahinya, Belikan Mobil dan Perhiasan

Tak tanggung-tanggung, TNI gadungan ini melancarkan bujur rayu kelas kakap. Datangkan artis, janjikan uang, perhiasan dan beikan mobil

Editor: Budi Rahmat
Tribun Jabar/ M Rizal Jalaludin
TNI gadungan yang janjikan perhiasan 

"Pas tanggal 14 kan wajar orang kampung, yang gak ada di ada-adain, kaya masakan, terus keluarga sudah pada kumpul, sodara sudah pada kumpul. Pas ditunggu gak dateng, dia alasannya katanya mau ke Geopark dulu, abis itu baru ke rumah saya, keluarga saya sudah beli satu ekor sapi, sama dua ekor kambing," katanya.

"Pas ditungguin dua hari gak ada, pasa tanggal 16 itu masih bisa dihubungin, pas tanggal 16 akhir itu udah gak aktif nomernya. Kita kan jadi was-was, kita ingin nanyain kebenarannya gimana," jelasnya.

Sampai akhirnya, ia mencari RY ke Parungkuda (alamat diakui RY terhadap korban). Namun, nama RY tidak dikenal di lokasi tersebut.

"Kita maksain datang, saya diantar sama bibi saya, katanya kan dia ngomong punya rumah di Parungkuda dekat stasiun. Udah nanya juga ke RT RT nya kurang lebih disana lebih 1 jam gak ada katanya, gak ada namanya Randi," ujarnya.

Baca juga: Belasan Tahun Jadi Anggota TNI Gadungan, Pendapatan Mantan Sopir ini Lebih Besar Dari Gaji Prajurit

Baca juga: 12 Tahun Jadi Anggota TNI Gadungan, Pria Ini Sukses Beking Sejumlah Kegiatan Proyek Seperti Ini

Karena tidak diketahui keberadaanya di Parungkuda, SY bergegas ke rumah saudaranya mencari keberadaan pelaku.

"Akhirnya kan jalan satu-satunya kita datang aja ke rumah saudaranya, kebetulan saya juga pernah diajak main kesana. Kebetulan disana ada neneknya, dan disana saya tahu bahwa dia bukan anggot TNI dan dia juga pengangguran katanya belum kerja," jelasnya.

Iming-iming Mobil dan Harta Pasca Dinikahi

SY menjelaskan, sebelum lamaran, pelaku menjanjikan akan membelikan SY mobil dan sejumlah perhiasan.

Bahkan, pelaku juga menjanjikan akan membiayai pernikahan kakaknya dengan uang Rp40 juta. Dan akan memberikan uang lamaran (pelaku) kepada SY sebesar Rp70 juta.

"Ya, dia pertama tentara, jadi katanya udah mapan, punya rumah sendiri, pas sebelum lamaran katanya mau ngasih saya mobil, seperangkat perhiasan. Kan saya punya kakak, kakak saya belum menikah, sama dia katanya mau dimodalin 40 juta, mau cukup mau enggak katanya 40 juta jangan sampai nyusahin orang tua saya," tuturnya.

"Terus dianya juga mau seleh ke saya 70 juta. Semua dekorasi udah ditanggungjawab sama dia. Jadi kan dia seriusnya itu udah ngomong sama keluarga, jadi kan cowo ngomong datang langsung ke rumah, tapi kan kenyataannya gitu," jelasnya.

Baca juga: OTAK Penjahat TNI Gadungan Selama 12 Tahun, Begini Gelagatnya saat Jumpa dan Dicurigai TNI Asli

Baca juga: Gak Tanggung-tanggung, Pakai Seragam dan Bawa Pistol, TNI Gadungan Ini Akhirnya Diamankan Saat Razia

Meminjam Uang

SY menuturkan, RY juga meminjam uang kepadanya sebesar Rp1,3 juta yang sampai saat ini belum membayar sepeser pun.

Tak hanya meminjam uang, RY juga sering meminta uang saat bertemu dengan SY untuk membeli rokok dan bensin.

Kepada SY, pelaku beralasan akan mengganti uang SY saat gajihan dengan cara di transfer.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved