Sudah Tiga Hari Sampah Menumpuk di Simpang Jalan Teratai, Ini Kata DLHK Pekanbaru
Sampah menumpuk di simpang Jalan Teratai, Pekanbaru tidak kunjung teratasi selama tiga hari ini. DLHK Pekanbaru buka suara.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sampah menumpuk di simpang Jalan Teratai, Pekanbaru tidak kunjung teratasi selama tiga hari ini.
Setiap hari selalu terlihat umpukan sampah plastik itu tidak cuma beraroma tidak sedap.
Adanya tumpukan sampah juga menganggu pengendara. Posisi sampah menumpuk di simpang Jalan Teratai dekat Jalan Cempaka.
Tumpukan sampah menutupi sebagian besar ruas jalan itu. Kondisinya makin paray karena banyak genangan air di sekitarnya.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) Kota Pekanbaru, Raja Marzuki menyebut bahwa pihaknya sudah memerintahkan PT.Samhana Indah (SHI) untuk mengangkut sampah di sana.
Ia menyebut tumpukan sampah berada di Kecamatan Sukajadi.
"Kalau Sukajadi, kita perintahkan langsung SHI menangani tumpukan sampah tersebut," terangnya kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (23/3/2021).
Menurutnya, PT.SHI mestinya bertanggung jawab atas tumpukan sampah di sana.
Apalagi setiap hari sampah menumpuk di Jalan Teratai.
Kondisi ini karena posisi tumpukan berada tidak jauh dari pasar.
Mereka seharusnya mengangkut langsung sampah di sana agar tidak menumpuk.
Marzuki menegaskan bahwa pengelola angkutan sampah harus bertanggung jawab.
Mereka harus mengangkut sampah di titik penumpukan sampah sesuai zona.
"Kita ingatka pengekola jangan biarkan sampah menumpuk," ulasnya.
Ada dua pengelola angkutan sampah di Kota Pekanbaru. Mereka yakni PT.Godang Tua Jaya dan PT.Samhana Indah.
Keduanya mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar.
PT.Godang Tua Jaya mengangkut sampah di Zona I.
Zona I meliputi Kecamatan Bina Widya, Kecamatan Tuah Madan, Kecamatan Bukitraya, Kecamatan Marpoyan Damai dan Kecamatan Payung Sekaki.
PT.Samhana Indah mengangkut sampah di Zona II. Zona II meliputi Kecamatan Pekanbaru Kota, Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Lima Puluh, Kecamatan Tenayan Raya, Kecamatan Kulim, Kecamatan Sail dan Kecamatan Senapelan.
(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)
Artikel lainnya terkait masalah sampah menumpuk di Pekanbaru