Ilmuwan Cipatakan Spesies Manusia Monyet Demi Transplantasi Organ, Berhasil Ciptakan 100 Embrio
Spesies baru tersebut adalah perpaduan DNA manusia dengan kera yang disebut dengan Chimera. Hingga saat ini ilmuwan telah membuat 100 embrio Chimera.
Tetapi pekerjaan semacam ini menimbulkan pertanyaan etis yang serius.
Kirstin Matthews, seorang peneliti untuk sains dan teknologi di Institut Baker Universitas Rice, mengatakan eksperimen semacam itu mengaburkan garis antara apa yang manusia dan apa yang bukan.
"Haruskah itu diatur sebagai manusia karena memiliki proporsi sel manusia yang signifikan di dalamnya? Atau haruskah itu diatur hanya sebagai hewan? Atau sesuatu yang lain?,"
"Pada titik manakah Anda mengambil sesuatu dan menggunakannya untuk organ, padahal sebenarnya ia mulai berpikir dan memiliki logika?" ujar Profesor Matthews.
"Saya pikir publik akan prihatin, dan saya juga, bahwa kita hanya mendorong maju dengan sains tanpa memiliki pembahasan yang tepat tentang apa yang harus atau tidak harus kita lakukan." jelas Matthews.
(*)
Sumber: Intisari Online