Ikan Masih Mentah, Gelas Bau Kecoak, WO Tak Becus, Malah Pengantin yang Mau Mereka Penjarakan
sebuah pesta pernikahan menjadi kacau karena ulah wedding organizer, tak mau disalahkan, WO tersebut mau laporkan dan penjarakan pengantin
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pesta pernikahan, adalah memon paling mengesankan bagi pesangan pengantin.
Karena momen pernikahan adalah salah satu peristiwa yang membahagiakan bagi seseorang.
Untuk berbagi kebahagian dengan banyak orang, pasangan yang menikah tentu akan membuat pesta yang berkesan dan indah bagi semua orang.
Apa jadinya pesta menjadi kacau dan pelayanan yang diberikan oleh WO atau Wedding Organizer amburadul.
Seperti pesta pernikahan yang satu ini. Di mana, pesta pernikahan tersebut berujung tuntutan kepada pengantin.
Keluhan pengantin wanita ini tentang penyelenggara pernikahannya yang membuat tamunya kelaparan selama berjam-jam berakhir dengan ancaman hukum.
Wedding Organizer Ali Grand Hall Weddings And Events mengancam akan melakukan tindakan hukum terhadap Munirah Mohd Shalleh, 36, karena diduga mencemarkan nama baik mereka dalam postingan Facebook-nya.
Pengantin wanita memposting tentang tamu pernikahan yang tidak dilayani dengan baik. Postingan ini kemudian tersebar empat jam setelah acara makan malam.
Segala sesuatu tentang pernikahan hari Sabtu di Taman Melati itu berjalan sesuai rencana kecuali makanannya, yang menurut pengantin wanita berisi ikan mentah dan disajikan dalam tempat yang bau.
"Kami menemukan bahwa Anda telah membuat tuduhan palsu terhadap kami yang dapat merusak reputasi perusahaan kami," kata seorang perwakilan dari Ali Grand Hall Weddings And Events kepada pengantin wanita, menurut percakapan.
"Kami telah melakukan ini sebelumnya kepada orang lain yang telah membuat pernyataan palsu seperti itu terhadap kami."
Pengantin wanita membeli paket pernikahan dari perusahaan, yang meliputi gaun, kue dua tingkat, dekorasi, ballroom, dan makan malam.
Menurut Munirah, makan malam tiba pukul 10 malam. Dia juga membagikan video nampan prasmanan kosong dan tamu lapar yang menunggu untuk dilayani.
“Banyak tamu pergi tanpa diberi makan,” tulis Munirah pada postingannya.
Ia menambahkan, “Makanan disiapkan dengan sangat buruk, ikannya masih mentah. Hidangannya tidak sama dengan yang kami pesan. Peralatan gelas itu berbau seperti kecoak.”