'Eli Sekarang di Rumah Lagi Nangis, Saya Cuma bisa Ngomong Sabar dan Semoga bisa Membeli Lagi'

TRIBUNPEKANBARU.COM- Betapa sedih yang dirasakan oleh Eli Suryani. Gadis yang bekerja sebagai kasir di mini market ini harus kehilangan sepeda motor.

Sepeda motor yang baru satu setengah bulan ini ia pakai. Sepeda motor yang ia beli dari hasil jerih payah.

Namun rasa senangnya hanya sebentar saja. Sepeda motor yang terbilang baru itu kini berpindah tangan ke orang lain.

Terang saja Eli begitu sedih dan sangat kecewa. Harapannya bisa bersenang-senang dengan teman-temannya akhirnya kandas.

Sang ibu yang mengetahui kejadian tersebut hanya bisa merasakan rasa sedih anak gadisnya.

Lalu bilang ' sabar, semoga bisa beli lagi'

Begini kisah lengkapnya

Eli Suryani (20) sedang dilanda kesedihan. Pasalnya, sepeda motor kasir minimarket di Padaherang, Pangandaran, itu digondol maling.

Setelah tahu motornya dicuri, Eli Suryani pulang ke rumah orang tuanya diantar oleh satu temannya.

Sepeda motor tersebut merupakan hasil kerja kerasnya.

Namun sepeda motor tersebut lenyap di parkiran depan minimarket tempat ia kerja.

Eli Suryani merupakan putri bungsu dari empat bersaudara anak Adminah (55) dan Madmirja (63) warga Tarisi, Desa Maruyungsari, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat

Kendaraan motor Eli dicuri ketika terparkir di depan satu minimarket di jalan raya Padaherang.

Tepatnya RT 01/02 Dusun Pasar, Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Menurut Adminah (55), Eli mempunyai kendaraan motor untuk berangkat kerja baru satu setengah bulan.

"Anak saya ini, baru bisa beli kendaraan motor. Dan motor itu hasil kerja kerasnya," ujar Adminah saat ditemui Tribunjabar.id di TKP, Kamis (22/4/2021) tengah malam.

Ia mengatakan, Eli terus mengumpulkan uang untuk membeli motor yang diinginkannya.

"Sekarang untuk membeli motor, jelas anak saya harus mengumpulkan uang lagi. Karena saya orang tak mampu," ucap Adminah sambil menangis.

"Tadinya, pertama kerja di sini, Eli meminjam motor dulu sama kakaknya. Nah, sudah empat bulan baru Eli bisa membeli motor sendiri."

Karena, ungkap Adminah, Eli sudah malu meminjam terus sama kakaknya. Makanya, membeli motor sendiri.

"Eli kerja di minimarket ini baru sekitar enam bulan, dan baru bisa membeli motor hasil kerjanya."

"Eli sekarang di rumah lagi nangis. Saya cuma bisa ngomong sabar dan semoga bisa membeli lagi," ucapnya.

Ia berharap, kendaraan motor milik anaknya bisa cepat ditemukan oleh pihak kepolisian, termasuk pelaku pencurinya.

"Ya kalau tak ketemu, berarti harus ngumpulin duit lagi. Atau barangkali ada rasa simpati dari pihak minimarket, karena motornya hilang sewaktu Eli kerja."

"Intinya semoga kendaraan motor Eli cepat ditemukan, karena Eli ini baru pertama dan lagi senang-senangnya mempunyai motor," ucap Adminah. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Baru Punya Motor Hasil Kerja Keras, Eli Hanya Bisa Menangis karena Hilang di Parkiran Tempat kerja