Mama Muda Bersimbah Darah di Ruang Tamu, Ternyata Suaminya Warga Asing, Ini Kata Tetangganya
Seorang Mama Muda bernama Wulandari (27) ditemukan tewas bersimbah darah di ruang tamu rumah kontrakan korban di Perumahan Griya Asri
Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang Mama Muda bernama Wulandari (27) ditemukan tewas bersimbah darah di ruang tamu rumah kontrakan korban di Perumahan Griya Asri 2, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Jasad Mama Muda dua anak itu ditemukan pada Minggu (25/4/2021) sore dan warga sekitar pun geger setelah melihat kondisi korban di ruang tamu rumah kontrakan yang mengalami luka.
Sementara itu, suami Mama Muda itu yakni warga negara asing (WNA) India berinisial MY menghilang usai peristiwa penemuan jasad istrinya itu.
Tetangga depan kediaman korban, Rivan (34) tidak mengenal sosok suami asal India itu lantaran jarang bergaul.
"Saya kurang begitu mengenal, karena sama sekali belum pernah ngobrol selama tinggal di sini," kata Rivan (34) tetangga depan kediaman korban, Selasa (27/4/2021).
Wulandari dan suaminya sudah menetap di Perumahan Griya Asri, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, sejak sekitar satu tahun lamanya.
Pasangan suami istri ini sudah dikarunia dua orang anak, sejak sepekan terakhir kondisi rumah memang tampak sepi.
Kedua anaknya diketahui sejak sepekan terakhir itu dititipkan ke rumah orangtuanya, kabar Wulandari tewas diketahui keluarga saat berusaha menghubungi.
"Yang kesini orangtuanya, karena enggak ada kabar seminggu, pas dicek ke rumah ternyata sudah meninggal dunia," ucapnya.
Rivan mengaku, tidak begitu memperhatikan gelagat kecurigaan sebelum jasad Wulandari ditemukan bersimbah darah di dalam rumah.
Bahkan, kepergian MY diduga setelah membunuh istrinya tidak ada yang mengetahui secara pasti.
"Warga di sini enggak begitu memperhatikan, karena selama ini kan orangnya (MY) jarang bergaul juga," ucapnya.
Sosok Pasangan Suami Istri
Warga Negara Asing (WNA) berinisal MY diduga membunuh istrinya Wulandari (27) di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi tidak memiliki pekerjaan.
Hal ini disampaikan tetangga sekitar bernama Rivan (34), dia mengatakan, tetangga selama ini tidak begitu mengenal sosok suami korban.
