ABK Asal India Terpapar Covid-19, Kapal MT ARK Progres Langsung Dipasang Bendera Kuning,Ini Artinya
Anak Buah Kapal atau ABK asal India positif terpapar Covid-19. Kapal MT ARK Progres langsung dipasang bendera kuning, ini artinya
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Anak Buah Kapal atau ABK asal India positif terpapar Covid-19. Kapal MT ARK Progres langsung dipasang bendera kuning, ini artinya.
Satu Anak buah kapal (ABK) M.T. ARK Progress asal India, yang berada di tengah perairan laut Dumai dinyatakan positif Covid-19.
Plt Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II B Dumai, Amzal membenarkan bahwa ada satu orang ABK M.T. Progress asal negara India, yang berada di tengah perairan laut Kota Dumai dinyatakan positif Covid-19.
Awalnya sekitar 27 April 2021 lalu, kapal menunjukan bendera kuning dalam artian kapal tersebut sedang dikarantina.
"Melihat hal tersebut, petugas melakukan rapid antigen kepada sekitar 20 ABK M.T. Progress asal negara India. Hasilnya ada dua ABK yang dinyatakan reaktif dan langsung ditindaklanjuti ke tes PCR," katanya, kepada Tribunpekanbaru.com Minggu (2/5/2021).
Lebih lanjut dijelaskanNya,dari dua ABK yang rapid anti gen nya reaktif, dan setelah dilakukan tes PCR, di RS Awal Bros, hanya satu ABK yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
"Satu ABK M.T. ARK Progress, yang dinyatakan positif Covid-19 yakni JRM (64) WNA asal India, dan saat ini masih berada di atas kapal," imbuhnya.
Amzal menerangkan, bahwa kondisi JRM menurun, di mana JRM mengeluhkan batuk dan sesak napas.
Untuk itu pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dan pihak rumah sakit di Pekanbaru, untuk dilakukan perawatan.
Diakuinya, untuk perawatan tentunya ada mekanisme yang harus dilewati terlebih dahulu.
Jika nantinya ada kamar di RS di Pekanbaru dan siap dalam perawatan, maka ABK akan dievakuasi.
Saat ditanya kenapa tidak di isolasi di RSUD Dumai, Amzal mengaku, bahwa saat ini kondisi ruangan ICU di RSUD Dumai, telah penuh sehingga tidak bisa dirawat di RSUD Dumai.
"Memang saat ini kondisi ruang isolasi di Dumai, sudah hampir penuh bahkan ICU sudah penuh, sehingga kita akan berkoordinasi dengan RS di Pekanbaru," terangnya.
Diterangkannya, bahwa pihak KKP terus melakukan koordinasi terkait kondisi satu ABK yang dinyatakan positif, jika sudah ada kamar, maka evakuasi akan langsung dilakukan.
"Terhadap 20 ABK M.T. Progress asal negara India, juga sudah kita ambil sampel PCR nya, dan masih menunggu hasilnya," pungkasnya.
( Tribunpekabaru.com / Donny Kusuma Putra )
