Video Berita
VIDEO - Bus PO Sambodo Terguling di Tikungan Harmoko Muba, Tiga Warga Sumbar Meninggal Dunia
Saya duduk di kursi tengah dan anak saya sebelah kiri. Namun saking cepatnya kecelakaan itu berlangsung, saya tidak sempat lagi menyambut tangan anak.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Detik-detik bus PO Sambodo terguling di Tikungan Harmoko, yang berlokasi di Desa Senawar Jaya, Kecamatan Bayung Lencir, Muba, Kamis (27/5/2021) sekitar pukul 05.00 WIB.
Tiga anak dan satu orang dewasa meninggal dunia dari kecelakaan ini.
Tiga penumpang asal Sumbar, dua di antaranya adalah anak-anak.
Dia adalah AZH (9) warga Koto Solok Sumatera Barat dan HHS (11) warga Kecamatan Harau Sumatera Barat.
Satu korban lagi Doya Aprilia (28) warga Batusangkar Sumatera Barat.
Satu korban lainnya adalah NF (7) warga Kota Tangerang Jawa Barat.
Keempat korban meninggal tersebut diketahui semuanya merupakan wanita.
Sementara penumpang lainnya ada yang mengalami luka berat 3 orang.
Baca juga: VIDEO VIRAL Bocah yang Suka Melakukan Pekerjaan Rumah, Menangis jika Dilarang
Salah satu penumpang yang selamat, yakni Madi, mengungkapkan kronologi kecelakaan di Tikungan Harmoko ini.
Ia mengatakan, sebelum kecelakaan terjadi bus sempat istirahat di rumah makan Simpang Raya.
Saat itu juga sopir bus PO Sambodo berganti, selama dalam perjalanan bus seperti melayang- layang ketika dibawa sopir pengganti.
“Sopirnya ganti waktu istirahat makan, jadi waktu yang baru bawa mobil di tikungan pertama saja menurut dia sudah melayang. Karena khawatir mengerem mendadak jadi saya bereskan barang, saya lanjut tidur kemudian mobil melayang dan terguling kesebalah kiri,” ungkapnya.
Baca juga: Diduga Sopir Ngantuk dan Lelah, Avanza Panjat Trotoar Lalu Tabrak 2 Motor & Petugas Kebersihan-VIDEO
Hal yang sama diungkapkan oleh Rani (28), menurutnya dari tikungan awal yang ke kiri itu sudah oleng, jadi sopir seperti tidak bisa mengendalikan mobil tersebu.
"Jadi waktu di tikungan kekanan oleng jatuh kekiri, saya belum tidur, baru sekitar 10 atau 15 menit gitu dari rest area,"ungkapnya.
Sementara itu, salah satu sopir bus PO Sambodo Gunarto (38) mengungkapkan bahwa tidak tahu secara pasti kejadian tersebut. Saat itu sedang bergantian karena dirinya mengantuk.