Terancam Ditembak, Perusak Sejumah Halte Bus Transmetro Pekanbaru Masih Diburu Polisi
Terancam ditembak, perusak sejumah halte Bus Transmetro Pekanbaru masih diburu polisi, namun pelaku masih menjadi misteri
Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Terancam ditembak, perusak sejumah halte Bus Transmetro Pekanbaru masih diburu polisi, namun pelaku masih menjadi misteri.
Jajaran Polresta Pekanbaru masih memburu para pelaku perusakan halte Bus Transmetro Pekanbaru pada pekan lalu.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso mengaku sudah berkordinasi dengan Polresta Pekanbaru terkait perusak Bus Transmetro Pekanbaru itu.
Jajaran kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku.
"Kita masih kordinasi dengan pihak kepolisian, masih diselidiki," terang Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (15/6/2021).
Menurutnya, dinas sudah melanyangkan laporan kepada polisi pasca aksi perusakan tersebut.
Ia memastikan tidak ada aksi vandalisme lanjutan pasca kejadian ini.
Dirinya enggan berspekulasi terkait aksi perusakan sejumlah halte bus TMP pada pekan kemari.
Ia tidak ingin menduga motif di balik aksi perusakan tersebut.
"Kita serahkan ke pihak kepolisian untuk menyelidiknya," paparnya.
Yuliarso juga tidak ingin menduga motif dari aksi perusakan tersebut.
Apalagi aksi perusakan itu tiba-tiba saja terjadi.
Tim Satreskrim Polresta Pekanbaru masih menyelidiki aksi vandalisme terhadap sejumlah halte di Kota Pekanbaru.
Aksi perusakan halte bus TMP terjadi pada pekan lalu.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mumin Wijaya mengancam bakal menembak oknum yang meresahkan masyarakat.