Sholat Dhuha, Tatacara, Niat dan Bacaan serta Batas Waktu Mengerjakannya
Beginilah tatacara, niat dan bacaan serta batasan waktu mengerjakan Sholat Dhuha yang harus diketahui. Jangan sampai salah mengerjakannya
Yakni sholat fardhu subuh dan sholat fardhu zhuhur.
Hukum Sholat Dhuha adalah sunnah mu'akkadah (sunnah yang ditegaskan),.
Artinya, jika dilaksanakan akan mendapatkan pahala dan berkah yang besar,
Namun, jika ditinggalkan meninggalkannya tidak akan mendapatkan dosa.
Sesuai dengan makna kata dhuha yang diartikan sebagai waktu terbitnya matahari.
Baca juga: Keutamaan Sholat Sunnah Dhuha, Niat dan Tata Cara Melaksanakan Sholat Dhuha
Baca juga: Buka Pintu Rezeki Sebelum Beraktifitas, Amalkan Sholat Dhuha Penghapus Dosa
Waktu pelaksanaan Sholat Dhuha terbaik adalah saat matahari telah naik setinggi tombak.
Atau sekitar lima belas atau dua puluh menit setelah matahari terbit.
Batas waktu Sholat Dhuha adalah tepat sebelum matahari melewati puncaknya
Yang dimaksud puncaknya adalah waktu dimulainya waktu salat dzuhur.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim ( Hadis Nomor 748) disebutkan,
Nabi Muhammad SAW menyebutkan, waktu Sholat Dhuha yang paling baik adalah setelah teriknya matahari.
“Lebih baik Sholat Dhuha ketika terik matahari sangat menyengat, sekalipun bagi anak-anak muda,"
Berikut bacaan niat dan tata cara sholat Dhuha :
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatadh Dhuhaa rok'ataini lillaahi ta'aalaa)