Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Inilah Tulisan di Tato Lengan Pelaku Pembunuh Juragan Emas, Terpampang Inisial Nama Istri Nasruddin

Terkuak sudah drama pembunuhan yang merenggut nyawa Nasruddin alias Acik (44), pedagang atau juragan emas di Keerom.

Editor: Muhammad Ridho
Tribun-Papua.com/Nandi Tio Effendy
TATO - Tatto tanda cinta MM terhadap VLH, istri pengusaha emas yang yang ia bunuh di kawasan Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, 28 Juni 2021. 

Ia juga mengatakan bahwa dirinya adalah warga negara asing asal Agfanistan.

Alasan keberadaannya di Kota Jayapura tak lain untuk urusan bisnis.

Pria itu lalu menjelaskan tato permintaannya berupa tulisan yang ia tujukan kepada kekasihnya.

"Ini bukti cinta saya, mas! Kepada pasangan saya," ujarnya malu.

Saya yang berada di stand itu mencoba mengabadikan tato yang tergores di tangannya, dalam sebuah frame foto.

Kalimat yang ia rangkai menjadi tato adalah You're All mine Now And I Never Let you Go (simbol love) VLH.

Ini tulisan tato cinta VLH di tangan MM, pelaku pembunuh juragan emas di Papua
Ini tulisan tato cinta VLH di tangan MM, pelaku pembunuh juragan emas di Papua (Kolase/Tribunjambi.com/Tribun-Papua.com/Nandy Tio Effendy)

Tulisannya berbahasa Inggris.

Jika diterjermahkan ke bahasa Indonesia berarti: kamu milikku sekarang, aku tak akan membiarkan kamu pergi (simbol cinta) VLH.

Pertemuan kami sampai di situ.

Sekadar diketahui VLH dalam tulisan di bahu kanannya merujuk ke inisial istri dari Nasruddin (44) korban penikaman MM.

Pelaku sendiri merupakan kekasih gelap VLH. Kini, kedua pasangan yang dimabuk asmara itu mendekam di sel tahanan Polresta Jayapura Kota.

Kini polisi pun telah menetapkan MM menjadi tersangka pembunuhan Acik.

Sementara, VLH sendiri juga menjadi satu diantara pelaku usai dirinya mengakui sebagai otak pembunuhan suaminya.

Namun hingga saat ini dirinya masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap keterlibatannya dalam kasus pembunuhan berencana tersebut.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Nasruddin alias Acik (44 tahun), merupakan seorang pedagang emas, tewas ditikam di Jalan Hanurata, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, pada 28 Juni 2021, sekitar pukul 21.30 WIT.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved