Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Luar Biasa, Wanita Ini Harus Bayar Ratusan Juta Untuk Bisa Dapatkan Vaksin Pfizer, Kenapa Ya?

Seorang wanita Indonesia rela jauh jauh ke Amerika Serikat hanya untuk mendapatkan vaksin Pfizer, rogoh kocek ratusan juta rupiah

Dok Hartati via ABC Indonesia/Kompas.com
Warga Medan, Hartati Freeman bersama suami, pilih vaksinasi covid-19 di Amerika Serikat sembari berlibur. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Wanita Indonesia rela pergi jauh-jauh dan rogoh kocek ratusan juta rupiah semi sebuah vaksin.

Ia adalah Hartati Freeman. Yang rela Terbang ke Amerika Serikat untuk bisa vaksin.

Pilihan vaksin yang beragam menjadi alasan Hartati Freeman warga Medan, untuk terbang ke Amerika Serikat medio Juni lalu.

Hartati adalah satu dari sekian banyak warga Indonesia yang divaksinasi sambil liburan.

Bersama suami dan anaknya, Hartati Freeman menerima vaksin Pfizer yang dosis pertama dan keduanya berjarak 21 hari.

"Karena di Indonesia tidak bisa memilih. Kalau di Amerika kan kita bisa milih, ada Pfizer, Johnson & Johnson, Moderna," kata Hartati Freeman kepada Natasya Salim dari ABC Indonesia, seperti dikutip dari Kompas.com..

Di Negeri Paman Sam tersebut, Hartati Freeman mengatakan mereka tidak perlu repot-repot melakukan booking untuk bisa divaksinasi.

"Tinggal datang saja di sana. Ke supermarket, Walmart, Walgreens, GVS, tidak ada antrean," katanya.

Untuk tinggal di Amerika selama tiga bulan bersama suami dan anaknya, Hartati Freeman merogoh kocek sekitar 20.000 dollar AS atau sekitar hampir Rp 300 juta.

Dalam kesempatan itu, Hartati Freeman juga sempat mengelilingi beberapa negara bagian di Amerika Serikat.

Saat ini, Hartati Freeman sudah kembali ke Tanah Air. Ia dan keluarganya sedang menjalani karantina di Jakarta.

Meski khawatir, ia tidak punya pilihan lain selain untuk kembali ke Indonesia.

"Tadinya banyak yang sarankan enggak balik, tapi kami kan punya anak yang saya tinggal," katanya.

"Tidak apa-apa sih, saya akan social distancing, tidak ke mana-mana untuk sementara," imbuhnya.

Pilihan untuk suntik vaksin di Amerika Serikat juga dilakukan oleh Suli Asifatami Razak, warga Indonesia lainnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved