Bocah 9 Tahun Jadi Korban Bully Siswa SMA, Wajah Ditempel Knalpot, Pernah Disiram Air Cucian Motor
Bocah 9 tahun bernama GK itu menderita luka bakar akibat wajahnya dipanggang knalpot panas oleh pelaku.
Masih Kurang Bukti
Saat ini jajaran Polres Cirebon Kota tengah mengumpulkan bukti-bukti kasus penganiayaan korban.
"Kami mengumpulkan alat bukti dulu, karena kasus ini juga baru ditangani," ujar Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Fahri Siregar, Kamis (21/10/2021).
M Fahri menyatakan akan bertindak cepat mengusut laporan orangtua korban.
Namun, dari hasil pemeriksaan sementara petugas belum menemukan alat bukti kuat dalam kasus dugaan penganiayaan tersebut.
"Hingga kini, kami juga belum menemukan dua alat bukti kuat untuk menjerat terduga pelaku," kata M Fahri Siregar.
Fahri menambahkan, minimnya saksi saat kejadian penganiayaan juga menghambat polisi mengusut kasus ini secara cepat.
"Kasus ini masih didalami, dan kami juga berusaha keras untuk mencari fakta-fakta sebenarnya," ujar dia.
KPAID Siap Dampingi
KPAID Kabupaten Cirebon siap mendampingi proses hukum bocah yang menjadi korban penganiayaan oleh tetangganya.
Ketua KPAID Kabupaten Cirebon, Fifi Sofiyah, memastikan pendampingan hukum tersebut diberikan secara full time kepada korban.
"Kami akan mengawal kasusnya," kata Fifi Sofiyah di Rumah Aman KPAID Kabupaten Cirebon, Jalan Cideng Indah, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Kamis (21/10/2021).
Namun, ia menyerahkan sepenuhnya penanganan hukumnya ke jajaran Satreskrim Polres Cirebon Kota dan dipastikan tidak mengintervensi apapun.
Pihaknya hanya menuntut hak keadilan bagi korban yang notabene masih di bawah umur selama proses hukum tersebut berjalan.
"Korban dan orang tuanya datang ke KPAID untuk meminta pendampingan, dan kami siap mendampingi sampai selesai," ujar Fifi Sofiyah.
