Warga India Berkubang Dengan Kotoran Sapi di Akhir Perayaan Diwali
Ratusan pemuda di India berkubang di puluhan ton kotoran sapi dalam perayaan Diwali. Mereka yakin kotoran sapi mampu menyembuhkan berbagai penyakit
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Guruh Budi Wibowo
TRIBUNPEKANBARU.COM - Perayaan Diwali di desa Gumatapura yang terletak di perbatasan Karnataka dan Tamil Nadu, India ditutup dengan festival Gorehabba, Sabtu (7/11/2021).
Festival tersebut dimeriahkan dengan cara yang unik, di mana warga Hindu India berkubang dengan puluhan ton kotoran sapi.
Festival ini dilaporkan berusia lebih dari seratus tahun.
Dilansir dari India Today, kotoran sapi itu mereka kumpulkan dari para peternak di desa mereka.
Kotoran sapi kemudian dibawa ke kuil di desa dengan traktor.
Setelah pendeta memberkati desa, kotoran sapi tersebut ditumpuk di tempat terbuka.
Setelah ini, laki-laki berkubang di kotoran sapi tersebut dan melemparkan segenggam kotoran sapi satu sama lain.
Setiap tahun, orang-orang berduyun-duyun ke desa dari berbagai bagian India untuk menyaksikan perayaan tersebut.
Melihat adu kotoran sapi konon memiliki manfaat kesehatan.
Mahesh, seorang petani lokal, dikutip dalam sebuah laporan oleh AFP mengatakan berkubang di kotoran sapi akan menyembuhkan berbagai macam penyakit.
'Festival Gorehabba' juga dirayakan pada tahun 2020, meskipun ada pandemi Covid-19.
Pemerintah setempat telah memberikan izin untuk acara tersebut dan orang-orang berpartisipasi dengan antusias, meskipun dalam jumlah yang lebih sedikit.
Kotoran sapi digunakan untuk beberapa tujuan di pedesaan India.
Antara lain, digunakan sebagai bahan bakar dan untuk menyekat rumah.(Tribunpekanbaru.com).