Kerap Dihantam Serangan Buzzer, Ariza Nilai Anies Baswedan Selalu Hadapi dengan Tenang & Bijak
Ariza menyebut Anies Baswedan selalu tenang menghadapi cacian bahkan fitnah dari para buzzer tersebut.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyikapi banyaknya perbedaan sikap masyarakat di dunia maya dengan dengan bijak.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Ariza menyebut Anies Baswedan selalu tenang menghadapi cacian bahkan fitnah dari para buzzer tersebut.
Padahal, disadari bahwa para buzzer itu bertugas untuk menggiring opini publik.
Sehingga, orang yang benar-benar tidak paham masalah akan terbawa oleh opini yang dibangun para buzzer.
Akibatnya, orang di luar Jakarta pun banyak yang memandang negatif Anies akibat ulah para buzzer
"Pak Anies selalu tenang saja, bijak," ucap Ariza usai menghadiri acara donor darah dalam rangka hari pahlawan yang diadakan Bang Japar Jakarta Timur bekerjasama dengan BPPKB, di Pendopo Aksi DPD BPPKB Banten, Jakarta Timur, Minggu (21/11/21).
Politikus partai Gerindra ini menganggap pro kontra pemikiran yang dituangkan di media sosial merupakan hal biasa. Menurutnya, yang terpenting, perbedaan tersebut dapat disikapi dengan bijak.
Baca juga: Baru di Era Anies Baswedan Ada Gubernur yang Bela-Belain Utang Rp 180 Miliar demi Balap Mobil
Baca juga: Dirinya Diberi Rapor Merah, Anies Baswedan Minta Seluruh Gubernur di Indonesia Juga Dievaluasi
Orang nomor dua di Ibu Kota ini juga mengatakan apabila buzzer mencari kesalahan Anies, MUI DKI seharusnya dapat menyampaikan berita soal keberhasilan Anies.
Dirinya tak mempersoalkan pembentukan pasukan siber atau cyber army dari MUI DKI untuk membela Anies dari serangan buzzer.
"Prinsipnya kami Pemprov DKI selalu ingin semua ormas organisasi yang ada di Jakarta ini bisa hadir memberikan kesejukan bagi seluruh warga," tutupnya.
Sebagai informasi, Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta berencana membentuk tim siber.
Tim ini nantinya bertugas untuk melawan buzzer (pendegung) yang menyerang ulama dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Serangan bahkan fitnah terhadap ulama dan Anies Baswedan dianggap sudah keterlaluan.
Ketua Umum MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar dalam arahannya berharap Infokom MUI DKI Jakarta bisa melawan para buzzer yang dianggap telah meresahkan umat Islam