Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Dumai

Bibir Surip Luka Robek Dibogem Pria di Dumai, Padahal Cuma Minta Gerobak yang Dipinjam Dikembalikan

Bibir Surip luka robek Dibogem pria di Dumai Riau. Padahal dia cuma minta gerobak yang dipinjam dikembalikan

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nurul Qomariah
ISTIMEWA
Pelaku berinisial RH yang berhasil diamankan dimintai keterangan oleh polisi. Pria di dumai ini bogem mentah Surip hingga bibir korban luka robek. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Bibir Surip luka robek Dibogem pria di Dumai Riau. Padahal dia cuma minta gerobak yang dipinjam dikembalikan.

Tak terima terluk akibat dianiaya, Surip Saragih (63) melaporkan pria berinisial RH yang telah menganiayaanya ke polisi.

Penganiayaan bermula ketika warga Dusun IV Kelurahan Sijabut Teratai, Kecamatan Air Batu, Asahan itu hendak meminta gerobak angkong miliknya yang dipinjam dan dijual oleh tersangka RH (31) warga Jalan Arifin Ahmad, Kelurahan Teluk Makmur.

Tidak terima dengan penganiayaan yang diterimanya, korban lantas melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Akhirnya, polisi mengamankan tersangka RH di kediamannya usai kabur sebulan lebih setelah menganiaya korban.

Tersangka diamankan atas dugaan penganiayaan yang dilaporkan korbannya Surip Saragih (63) dengan nomor polisi:LP/B/31/X/SPKT/SEK.M.K/RES DMI/POLDA RIAU, tanggal 13 Oktober 2021 dengan dugaan penganiayaan.

Kapolres Dumai AKBP Muhammad Kholid melalui Kapolsek Medang Kampai AKP Saudi membenarkan adanya penangkapan tersangka berinisial RH.

RH harus berurusan dengan polisi atas dugaan penganiayaan yang dilakukannya kepada Surip.

"Tersangka kami amankan tanpa perlawanan di kediamannya setelah sebulan lebih kabur usai menganiaya korban," katanya, Jumat (3/12/2021).

Dijelaskannya, tindakan penganiayaan yang dilakukan RH terjadi pada Rabu (13/10/2021) lalu, sekitar pukul 11.30 WIB.

Ketika itu, Surip sedang kerja di kebun melihat RZ lalu memanggilnya untuk menanyai keberadaan gerobak angkong yang telah diambilnya.

Menurut keterangan korban, terlapor mengakui sudah mengambil gerobak angkong tersebut dan menjualnya dengan harga Rp150.000.

Lebih lanjut dijelaskannya, kemudian korban memberitahu kepada tersangka agar bersama-sama menjumpai pemilik kebun yang membeli gerobak milik korban dari tersangka untuk menyelesaikan masalah gerobak angkong tersebut.

Bukannya menyambut niat baik korban untuk menyelesaikan masalahnya, tersangka RH malah tiba-tiba memukul bibir bagian atas sehingga mengakibatkan bibir korban mengalami luka robek.

Atas kejadian tersebut, jelasnya, korban merasa dirugikan dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medang Kampai untuk pengusutan lebih lanjut.

"Sempat kita kejar keberadaan tersangka usai menerima laporan tersebut namun tersangka sudah kabur," sebutnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved