Puasa Rajab tahun 2022 Jatuh pada Tanggal 2 Februari, Begini Cara Mengerjakan Puasa Rajab
Pada tahun 2022 ini, puasa Rajab jatuh pada tanggal 2 Februari. Berikut cara mengerjakan puasa Rajab
Penulis: Budi Rahmat | Editor: Budi Rahmat
Berikut ini jadwal puasa rajab dan manfaatnya
Dimulai dari niat mengerjakan Puasa rajab
Saya berniat puasa Rajab sunah karena Allah ta'ala.
Niat boleh diucapkan di dalam hati dengan bahasa yang dipahami. Niat dapat diucapkan pada satu hari sebelum atau saat melakukan puasa.
Hukum puasa bulan Rajab adalah sunah. Artinya, orang yang mengerjakan puasa Rajab mendapatkan pahala dan keutamaan di sisi Allah, sedangkan jika tidak dikerjakan tidak berdosa.
Puasa di bulan Rajab boleh dilakukan pada hari apa saja.
Untuk jumlah hari berpuasa di bulan Rajab tidak ditentukan banyak atau sedikit.
Berpuasa sunah seperti puasa Senin dan Kamis, puasa Daud, dan Ayyamul Bidh yang bertepatan pada 16-18 Februari juga termasuk menjalankan puasa bulan Rajab.
Ketentuan menjalankan puasa Rajab sama seperti puasa sunah lainnya.
Yakni, diawali dengan niat, lalu menahan diri dari segala sesuati yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari atau ditandai dengan azan Subuh dan azan Magrib.
keutamaan
Puasa bulan Rajab memiliki sejumlah keutamaan. Orang yang menjalankan puasa bulan Rajab dijanjikan manisnya hidangan di surga.
Allah SWT juga menjanjikan ampunan bagi orang yang berpuasa di bulan Rajab. Puasa di bulan Rajab juga mempersiapkan diri untuk berpuasa Ramadan yang akan dilakukan setelah bulan Sya'ban.
Demikianlah niat dan keutamaan mengerjakan Puasa Rajab 1443 Hijriyah tahun 2022.
Bagi yang ingin mengerjakan, tentu saja menyesuaikan dengan kemampuan.
Sebab, tidak ada paksaan mengerjakan Puasa Rajab.
Karena itu akan kembali ke pribadi masing-masing.(*)
(Tribunpekanbaru.com)