Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bareskrim Geram, Indra Kenz Malah ke Turki Saat Mau Diperiksa, Korban Binomo Takut Barbuk Hilang

Indra Kenz gagal diperiksa polisi lantaran terbang ke Turki untuk pengobatan, Bareskrim kesal dan geram dibuatnya

Ho / Tribun Medan
Indra Kenz 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Saat ini masalah yang tengah menjerat Crazy Rich Medan, Indra Kenz tengah jadi pusat perhatian publik.

Namun, rencana agenda pemeriksaan malah batal dilakukan karena Indra Kenz pergi ke Turki.

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan menegaskan memberikan kesempatan Indra Kenz untuk mengklarikasi kasus Binomo.

Namun, pr yang kerap disebut sebagai Crazy Rich Medan Indra Kenz malah pergi berobat keluar negeri jelang pemeriksaannya sebagai saksi terkait kasus pelaporan korban Binomo.

Selebgram tersebut mengaku bakal memeriksa kesehatannya di Istanbul, Turki.

Hal ini pun membuat Kuasa Hukum Korban Binomo, Finsensius Mendrofa angkat bicara. Dia mengaku khawatir Indra Kenz akan melarikan diri ataupun menghilangkan barang bukti.

"Kami sangat khawatir barang bukti dihilangkan, kami tidak menuduh tapi wajar saja korban khawatir. Kami mendesak bapak Kapolri untuk tegas dan melakukan penjemputan IK di luar negeri, semua aset dilakukan penyitaan," ujar Finsensius saat dikonfirmasi, Kamis (17/2/2022).

Finsensius menuturkan Indra Kenz dinilai tidak menghormati penegak hukum lantaran pergi ke luar negeri menjelang pemeriksaannya pada Jumat (18/2/2022) besok.

"Ini sama saja tidak menghormati panggilan Bareskrim Polri kecuali kalau tidak diketahui bahwa ada pemanggilan hari Jumat ini. Sejak awal kami sudah mendorong Bareskrim Polri untuk segera bertindak dan menyita semua bukti-bukti terkait Binomo dan terlapor ini," jelas Finsensius.

Polri, kata dia, diminta untuk tegas mengusut terkait dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Indra Kenz. Termasuk, dugaan tindak pidana pencucian uang terkait kasus Binomo tersebut.

"Kami minta terkait pasal tindak pidana pencucian uang harus ditegakkan, semua mitra bisnis, keluarga di usut semua aliran uang. Para korban terus menanyakan kepada saya dan sangat kuatir IK keluar negeri. Sekali lagi kami menyesalkan IK mangkir pemanggilan oleh Bareskrim," pungkas Finsensius.

Diberitakan sebelumnya, Crazy Rich Medan Indra Kenz dipastikan akan absen dalam pemeriksaan terkait pelaporan dugaan penipuan korban trading binary option melalui aplikasi Binomo.

Bareskrim geram

 Indra Kenz sebelumnya direncanakan bakal diperiksa pada Jumat (18/2/2022).

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan menyampaikan pihaknya telah memberikan kesempatan untuk klarifikasi kepada Indra Kenz.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved