Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Update Kondisi Pasaman Pasca Gempa di Sumbar, Warga Butuh Pasokan Obat & Makanan

Kebutuhan mendesak yang dibutuhkan warga pasca gempa di Pasaman Barat adalah seperti tenda, air minum, makanan siap saji, dan obat-obatan.

Editor: Muhammad Ridho
TribunPadang.com/Muhammad Fuadi Zikri
Proses evakuasi seorang perempuan paruh baya yang tertimpa reruntuhan bangunan masjid di daerah Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumbar, Jumat (25/2/2022) sore 

TRIBUNPEKANBARU.COM -- Kecamatan Talamau mengalami dampak terparah pasca diguncang gempa Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Gempa bumi ini mengguncang kawasan Kabupaten Pasaman Barat dan sekitarnya pada Jumat (25/2/2022).

Camat Talamau, Adrizal, mengatakan ada tiga nagari di Kecamatan Talamau.

"Nagari Kajai, Talamau, dan Sinuruik," katanya.

Kebutuhan mendesak yang dibutuhkan warganya adalah seperti tenda, air minum, makanan siap saji, dan obat-obatan.

Ia mengatakan, daerah yang paling terparah itu adalah Jorong Timbo Abu dan Jorong Mudiak Simpang, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat.

Masyarakat Nagari Kajai tidak ada yang tidur di dalam rumah dan mengungsi semuanya.

"Ada yang ke Simpang Ampek, ada yang mendirikan tenda,bahkan ada yang tendanya dari terpal saja di bawah pohon sawit," katanya.

Kata dia, aliran listrik sampai saat ini belum hidup, karena banyak jaringan yang rusak akibat ditimpa kayu karena gempa ini.

Selain itu, sinyal untuk komunikasi baru terhubung pada malam hari dan sebelumnya pasca gempa tidak dapat menghubungi siapapun.

"Saya tidak terbayang warga yang sedang berada di pengungsian. Karena hari hujan dan listrik tidak mati," kata Adrizal.

Ia menjelaskan, hujan turun sejak tadi malam dan kembali turun dengan intensitas cukup lebat pada pagi hari ini.

"Untuk masyarakat, tentunya makan yang dipikirkan. Sarapan belum ada untuk pagi hari ini," katanya.

Ia mendapatkan informasi bahwa dapur umum kabupaten sedang membungkuskan nasi untuk dikirim ke Kecamatan Talamau.

"Namun, tidak sedikit nasinya. Karena untuk penduduk kita yang terdampak di Kecamatan Talamau ada di atas angka 14 ribu orang," katanya. 

Adrizal berharap ada dibukanya dapur umum untuk kawasan terparah di Kecamatan Talamau untuk saat ini.

"Karena masyarakat yang terdampak merata semuanya," ujarnya.

https://padang.tribunnews.com/2022/02/26/update-kondisi-kecamatan-talamau-pasca-gempa-sempat-diguyur-hujan-membutuhkan-pasokan-makanan?page=all

( Tribunpekanbaru.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved