Berita Pelalawan
Cium Bau Terbakar, Pria di Pelalawan Ini Cari Sumbernya, Ternyata Api Membara Bakar 4 Ruko
Kebakaran hebat melanda empat unit rumah toko (ruko) di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau
Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Kebakaran hebat melanda empat unit rumah toko (ruko) di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.
Ruko tersebut ludes di lalap api yang terletak di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kilometer 58 Desa Mekar Jaya, Pangkalan Kerinci.
Bangunan itu milik warga bernama Sudiyono yang disewakan kepada masyarakat lain.
Adapun identitas para penyewa yakni Meri Oktora menjual barang harian, Suyono membuka usaha bengkel sepeda motor, Edi Seniawan yang berjualan bandrek, dan Isnaini membuka gudang cat.
"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya saja kerugian material diperkirakan sampai Rp 100 juta," ungkap Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq SIK melalui Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol Mahendra Yudhi Lubis kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (6/3/2022).
Insiden itu berawal saat warga bernama Nurkas sedang berada di rumah sekitar pukul 11.45 WIB.
Ia tiba-tiba ia mencium bau terbakar dan keluar ke belakang rumahnya mencari asal aroma tersebut.
Ia melihat ke arah bagian atas ruko yang tak jauh dari rumahnya terbakar.
Api melalap bagian atas ruko yang merupakan penjual bandrek dan mengeluarkan asap tebal.
Saksi kemudian memberitahu kepada warga lainnya dan mengundang perhatian masyarakat setempat serta berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Kemudian, Pemadam Kebakaran (Damkar) dihubungi untuk datang ke lokasi.
Namun lantaran api sudah membesar, empat unit ruko dikuasai si jago merah.
Kemudian tiga unit mobil Damkar milik Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Proses pemadaman dilakukan oleh personel Damkar, dibantu anggota polisi, TNI, dan masyarakat setempat.
Akhirnya, api berhasil dipadamkan sehingga tidak sempat menghanguskan semua bangunan.
"Berdasarkan keterangan saksi api pertama kali dari ruko penjual bandrek. Kita masih menyelidiki sumber api penyebab kebakaran," ucap Kapolsek MY Lubis.
Kepala Bidang Damkar Satpol PP dan Damkar Pelalawan, Syafrizal menyebutkan, proses pemadaman berjalan lancar hingga api dapat dikuasi.
Selanjutnya dilakukan pendinginan areal untuk mencegah api kembali muncul dan memastikan tak ada lagi bara api serta asap.
"Memang asal api dari kedai bandrek. Infonya dalam keadaan kosong," tutur Syafrizal.
( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung )