VIDEO: Daihatsu Sigra Tabrak Taman Median Jalan di Pelalawan, Body Ringsek & Tiga Roda Pecah

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN- Satu unit mobil Daihatsu Sigra menabrak taman median jalan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Kamis (7/4/2022) pagi. Lokasi kejadian tepat di depan Gedung Olahraga (GOR) Tengku Pangeran.

Pantauan tribunpekanbaru.com di lokasi kejadian, minibus itu mengalami kerusakan yang cukup parah.

Tiga dari empat rodanya mengalami pecah ban akibat tabrakan tersebut. Bodi bagian belakang dan depan juga terbuka dan penyok. Bahkan dudukan mesin di bagian depan turun karena tubrukan yang keras dengan pembatas taman median jalan. Mobil berwarna hitam itu berasal dari Jakarta dengan nomor polisi B 2016 SYD.

Selain itu taman median jalan juga rusak dan tampak jejak ban kendaraan yang memanjang dan melengkung. Beberapa bunga terlihat hancur akibat terlindas ban, serta beberapa pohon yang tumbuh di taman itu juga tumbang.

"Kejadiannya tadi jam 7 pagi pas hujan. Taman jadi rusak karena mobil ini. Kami sudah lapor ke kantor," kata seorang pria petugas kebersihan taman Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pelalawan kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (7/4/2022).

Ia bersama beberapa petugas kebersihan taman datang ke lokasi hendak membersihkan taman median jalan seperti yang dilakukan setiap hari. Namun mereka mendapati satu unit mobil sudang nangkring di tengah taman yang berada di antara jalan dua jalur itu. Beberapa bunga rusak dan pohon peneduh ikut patah akibat kejadian tersebut.

"Itu sopirnya, tampaknya masih syok," tambah lelaki itu.

Beruntung dalam Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) tunggal ini tidak ada korban jiwa maupun korban luka. Sang sopir bernama Parani dalam keadaan sehat dan tidak ada luka sedikitpun. Namun ia masih tampak pucat dan berusaha menenangkan diri usai kejadian. Pria itu memilih duduk didepan GOR sambil menghubungi temannya.

"Saya ngak nyangka bisa sampai ke taman ini. Kejadiannya tiba-tiba dan cepat tadi pagi," kata Parani.

Ia kesal melihat kendaraan yang dibawanya mengalami kerusakan parah. Namun masih beruntung mobil itu tidak terguling dan tak menyebabkan dirinya terluka. Parani mengklaim insiden itu akibat sebuah kendaraan yang tidak diketahui identitasnya dan melarikan diri usai kejadian.

Parani menjelaskan, ia berangkat dari Jakarta pada Selasa (5/4/2022) lalu untuk mengantar mobil Sigra B 2016 SYD itu ke Kota Pekanbaru.

Bersama dua orang temannya, mereka beriringan tiga mobil membawa kendaraan bekas itu ke showroom di Pekanbaru atas perintah bosnya. Selama perjalanan dari Pulau Jawa hingga menyeberang ke Pulau Sumatera cukup mulus dan nyaris tak ada kendala. Setibanya di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Pelalawan, kedua temannya memilih duluan ke Pekanbaru dan ia tertinggal sendiri.

"Kami sudah biasa mengantar mobil ke Pekanbaru selama ini atas pesanan dari bos. Selam ini mobil baru atau buka sampul, baru kali ini mobil bekas," bebernya.

Setelah memasuki Jalan Sultan Syarif Hasyim dekat komplek perkantoran Bhakti Praja, hujan mulai reda dan ia memilih melanjutkan perjalanan mengarah ke Jalintim Kilometer 55. Bahkan ia sempat siaran langsung di akun media sosial Facebook miliknya, sebagi bukti dirinya sudah dekat ke Pekanbaru.

Setibanya di dekat GOR Tengku Pangeran, sebuah mobil jenis Jep berjalan beriringan di depannya. Saat ia memacu kendaraan hendak mendahului mobil tak dikenal itu, tiba-tiba saja kendaraan tersebut berjalan zig-zag ke kanan dan ke kiri.