Isi Handphone Tak bisa Berbohong, Pelajar yang Ikut Demo ke Gedung DPR RI Diduga Dimingi Uang
Sungguh sangat miris. Pelajar ini jadi nkorban kalau memang benar. Mereka dimingi sejumlah uang untuk ikut demo ke Jakarta
"Untuk besarannya hanya bisa dikatakan jaminan saja. Kalau disampaikan sih hanya kisaran puluhan ribu ya," ujar Komarudin.
Dari puluhan pelajar tersebut, petugas tidak menemukan barang-barang terlarang yang dibawa.
Semisal senjata tajam dan obat-obatan terlarang seperti narkoba.
"Yang kita amankan atribut bendera merah putih dilipet acak-acakan. Kemudian bendera-bendera sekolah yang mereka buat," ucap Komarudin.
Komarudin mengatakan hingga Senin petang pihaknya mengamankan 86 anak-anak di bawah umur.
Mereka terindikasi bergerombol untuk ikutan demo ke Jakarta.
"Sampai dengan saat ini ada 86 anak di bawah umur, anak sekolah, bukan mahasiswa," jelas Komarudin di kantornya.
Baca juga: Jangan Dipukuli, Nanti Mati, Ade Armando Diteriaki Saat Dikeroyok Massa di Lokasi Demo BEM SI
Baca juga: Video Ade Armando Babak Belur Jadi Korban Kerusuhan Demo di Depan Gedung DPR, Celananya Copot
"Mereka akan berangkat ke Jakarta, setelah kami dalami isi handphone-nya memang ajakan," sambungnya.
Dari penelusuran sementara, para pelajar tersebut terhasut ajakan oknum-oknum tidak bertanggungjawab.
Sebab, sebagian besar dari pelajar tersebut tidak mengetahui duduk perkara demo yang diadakan BEM SI tersebut.
"Sementara ada yang melalui WA, japri dan lain sebagainya. Masih dalam lingkaran sesama teman, namun pasti akan terus kami kembangkan," tegas Kapolres.
Dari 86 yang diamankan, lanjut Komarudin, Kecamatan Teluknaga jadi penyumbang paling banyak pelajar yang diamankan.
Menurutnya, data tersebut sesuai dengan prediksi polisi bahwa, pelajar paling banyak datang dari Kabupaten Tangerang.
"Sementara tertinggi dari Teluknaga sampai dengan 26 anak sekolah. Ini sama seperti prediksi dan informasi. Bahwa memang akan dikerahkan anak-anak dari daerah Sepatan, Pakuhaji dan Teluknaga," papar Komarudin.
Pantauan TribunJakarta.com mereka dikumpulkan di ruang perawatan tahanan dan barang bukti Polres Metro Tangerang Kota.