Kasian Aspri Hotman Paris, Video Hidung Berdarah dan Mengerang Sakit Tersebar, Ada Apa Sebanarnya?
Iqlima Kim memantik rasa kasihan netizen Indonesia, setalah mantan Aspri Hotman Paris itu kabarkan dirinya sakit dan videonya beredar
Iqlima menegaskan jika kejadian tersebut bukan hasil rekayasa, ia tak mau dirinya dituding membuat settingan.
“Ini bukan buatan, ini real terjadi sampai detik ini saya sedang fokus untuk ikhtiar ke sana kemari, mohon dorongan dan doanya agar aku cepat sembuh seperti biasa, aku minta luangkan waktu untuk teman-teman mendoakan aku,” tutupnya.
Difitnah Iqlima Kim, Hotman Paris getol membongkar aib mantan aspri.
Bersamaan dengan itu, Hotman Paris membantah melecehkan Iqlima Kim secara seksual.
Malahan, Hotman Paris membuktikan justru Iqlima Kim yang sering mengiriminya foto dan video seksi kepadanya tanpa diminta.
Alhasil, Iqlima Kim agaknya resah dan gerah Hotman Paris mengumbar foto-foto seksinya.
Pada 15 Maret 2022 lalu, Iqlima Kim meminta Hotman Paris untuk menghapus semua kiriman foto dan video seksinya buat pengacara bercincin nyentrik itu.
"Waooo: tanggal 15 Maret Iqlimakim minta agara semua foto dan video yang pernah dia kirim ke Hotman agar dihapus," beber Hotman Paris, dikutip Sabtu (7/5/2022).
Menurut pengacara 62 tahun itu, secara tak langsung, Iqlima Kim mematahkan tuduhan pelecehan seksual kepadanya.
Ini berkaitan dengan pelecehan seksual yang dituduhkan Iqlima Kim kepada pengacara eksentrik itu.
"Waooo, ngaku nih ya sering kirim foto dan video!! Kok bulan April 2022 tiba-tiba buat tuduhan pelecehan seksual dengan alasan karena pernah ngaku pernah dimintain foto seksi??" sambung Hotman lebih lanjut.
Menurut Hotman Paris, Iqlima Kim merekayasa tuduhan yang mengarah kepadanya sampai berani mengadakan konferensi pers.
Wahh, ini siapa yang rekayasa tuduhan ini? Berani buat konferensi pers?" ungkap Hotman.
Seperti sebelumnya, Hotman Paris menyindir lagi rumah kos Iqlima Kim yang menghebohkan jagat media sosial itu.
"Aduh, cewek yang tinggal di kos di Mangga Besar hebohkan dunia medsos dengan tuduhan rekayasa," tulisnya.
