Pasangan Kekasih Habisi Nyawa Jaenab karena Uang 100 Juta, Disiksa dan Jasadnya Dibuang
Kedua pelaku pasangan TO dan AM ini mengaku butuh uang tersebut karena ingin segera menikah namun tak ada uang.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pembunuhan Jaenab (52) warga Tangerang Selatan yang ditemukan tewas di saluran air di wilayah Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor pada 21 Mei 2022 lalu akhirnya terungkap.
Pelaku ternyata merupakan sepasang kekasih, pria inisial AM (26) dan perempuan inisial TO (31) warga asal Sawangan Depok.
Motif pembunuhan Jaenab terkait dengan motif utang piutang.
"Ini tindak pidana dugaan pembunuhan berencana serta pencurian dengan kekerasan," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan, Jumat (27/5/2022).
Kedua pelaku ini sudah ada niat dan rencana akan membunuh korban jika utang Rp 100 juta tidak dibayar.
Utang tersebut dipinjamkan oleh ayah dari tersangka TO sebagai investasi modal usaha kepada korban yang berprofesi sebagai Bank Emok.
Kedua pelaku pasangan TO dan AM ini mengaku butuh uang tersebut karena ingin segera menikah namun tak ada uang.
Karena korban tak juga membayar utang tersebut, pada 19 Mei 2022 kedua pelaku menjemput korban dari kontrakannya.
"Korbannya dijemput di wilayah Tangerang Selatan," kata AKBP Iman Imanuddin.
Baca juga: Eril Belum Ditemukan, Kini Akun IG Anak Ridwan Kamil Mendadak Hilang, Warganet Doakan Selamat
Baca juga: Pria 56 Tahun di Meranti Ditemukan Tewas dengan Posisi Begini, Penyebab Aksi Nekatnya Masih Misteri
Setelah dijemput, korban disiksa secara sadis di dalam mobil saat dalam perjalanan.
"Yang bersangkutan bersama-sama melakukan pembunuhan terhadap korban dengan menjerat korban menggunakan kabel dan membenturkan kepala korban di dalam kendaraan," kata Iman.
Pembunuhan ini dilakukan saat dalam perjalanan tepatnya di kawasan sepi di wilayah Sawangan Depok.
Tersangka TO saat itu duduk di sebelah kanan korban, lalu Tersangka AM mengemudikan mobil yang mereka sewa.
"Diawali dengan tersangka TO itu menjedutkan kepala korban ke jok depan. Kemudian Tersangka AM loncat ke belakang dan menekan leher korban," tambah Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan.
Tersangka TO saat bersamaan berperan menutup mulut korban sambil memastikan nafas korban betul-betul habis.