Berita Riau
Suhu di Kota Mekkah Capai 44 Derajat Celcius, Kemenag Riau Ingatkan Hal Ini pada JCH Riau
Suhu di Kota Mekkah capai 44 derajat Celcius, Kemenag Riau ingatkan CJH agar jaga kesehatan dan banyak minum air putih.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Suhu di Kota Mekkah capai 44 derajat Celcius, Kemenag Riau ingatkan jaga kesehatan kepada CJH Riau dan banyak minum air putih.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Dr Mahyudin mengungkapkan, 450 Jemaah Calon Haji (JCH) Riau yang diberangkatkan ke tanah suci pada Minggu (19/6/2022) merupakan JCH asal Kabupaten Indragiri Hulu berjumlah 101 orang.
Kemudian dari Kabupaten Kampar 336 orang, Kota Pekanbaru 7 orang dan Petugas Kloter 6 orang.
Mereka tergabung dalam kloter Riau atau kloter 5 Batam (BTH).
Setelah dilepas dari EHA Riau seluruh JCH ini kemudian diterbangkan ke Batam dan transit ganti pesawat.
Lalu diberangkatkan menuju Jeddah menggunakan Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5061.
"Setelah sampai di kota Makkah mereka akan ditempatkan di sektor 2 dengan nomor maktab 27. Adapun hotelnya yaitu Rawabi Mina dan Sultan Hotel," katanya, Minggu (19/6/2022).
Mahyudin menjelaskan, dari informasi yang pihaknya terima dari petugas yang ada di Arab Saudi, saat ini cuaca diarab Saudi cukup panas.
Bahkan di Kota Mekkah suhu udara bisa mencapai 44 derajat celcius.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada para JCH Riau agar menjaga kesehatanya dan banyak minum air putih.
"Karena suhu di Kota Makkah saat ini dilaporkan 44 derajat Celcius, maka dengan itu kami harap bapak ibu banyak meminum air putih dan selalu menjaga kesehatan," katanya.
Jemaah Haji diperkirakan kembali ke tanah air menggunakan penerbangan Saudi Arabian AirLines dengan nomor penerbangan SV 5086 pada tanggal 31 Juli 2022 pukul 16:00 WIB (sampai di Batam).
Selanjutnya akan diterbangkan ke Pekanbaru dengan tiga kali penerbangan.
Mahyudin mengungkapkan, tahun ini Provinsi Riau mempunyai jemaah haji termuda yaitu Silva Nurkhadizah April memiliki umur 19 tahun berasal dari Indragiri Hulu ( Inhu).
Dan jemaah yang memiliki usia tertua yaitu umur 64 tahun atas nama Muhammad Amin Usman dan Syamsir Dio keduanya berasal dari Kabupaten Kampar.
( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgio )