Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Berita

Video Viral Buaya Pemangsa Warga Pelalawan Ditangkap dalam Keadaan Mati di Darat

Sebuah video beredar luas yang menampakkan seekor buaya besar dalam kondisi tidur di darat dan dikerumuni warga. Video itu viral sejak Senin (20/6)

Penulis: johanes | Editor: David Tobing

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Sebuah video beredar luas yang menampakkan seekor buaya besar dalam kondisi tidur di darat dan dikerumuni warga. Video itu viral sejak Senin (20/6/2022) sore lalu dan terus beredar hingga Selasa (21/6/2022).

Buaya tersebut disebut-sebut merupakan pemangsa warga Desa Dusun Tua Kecamatan Pangkalan Lesung bernama Katius Zebua pada Jumat (17/6/2022) pekan lalu.

Predator ganas itu diduga adalah buaya yang menerkam korban Katius meninggal dunia setelah 8 jam hilang di dalam air Sungai Kerumutan di Desa Terbangiang Kecamatan Bandar Petalangan.

"Akhirnya buaya yang memangsa warga di Sungai Kerumutan berhasil ditangkap. Sekarang sudah mati," demikian narasi yang tertulis dalam video yang beredar tersebut.

Dalam video tersebut tampak buaya jenis Senyulong yang telungkup di semak-semak di tepi sungai. Lokasinya disebut di Sungai Kerumutan tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) penyerangan korban Katius.

Terlihat beberapa pria mengelilingi biaya yang tidak bergerak itu dan sebagian lain berdiri di atas sampan bermotor. Bahkan seorang lelaki menggunakan celana pendek jeans dan kaos oblong abu-abu berdiri di atas bintang buas itu.

Pria tersebut jongkok sambil memegang sisi kiri dan kanan buaya seakan mengukur besar sang predator.

Kemudian lelaki itu berdiri sambil berjalan dari bagian ekor hingga ke kepala buaya bermoncong panjang itu. Sedikitpun hewan berkulit tebal dan bergerigi itu tak bergerak ataupun melawan.

Perekam juga menyorot buaya sangat dekat hingga ke bagian mulut.

Camat Bandar Petalangan, Samsi SH saat dikonfirmasi membenarkan video yang beredar tersebut berada di Sungai Kerumutan tepatnya di Desa Terbangiang, Bandar Petalangan. Warga yang terekam dalam video itu juga merupakan warga tempatan dengan bahasa melayu yang khas.

"Saya juga sudah terima videonya dan saat saya tanya memang benar di Sungai Kerumutan. Diduga buaya itu yang menyerang warga kemarin," tutur Camat Samsi.

Ia memastikan buaya tersebut telah mati sehingga tidak melawan saat dibawa ke darat dan ditonton warga. Namun belum diketahui penyebab kematian buaya tersebut. Hanya saja, warga nelayan telah melihatnya terlentang di tengah air dan berupaya menariknya ke darat hingga menjadi tontonan serta direkam sampai menyebar luas.

"Katanya ditangkap menggunakan jasa pawang. Kalau sudah berhubungan dengan pawang, kita tak bisa terangkan," tandasnya.

Menanggapi video yang beredar tersebut, Kepala Bidang Wilayah l BKSDA Riau, Andri Hansen Siregar saat dikonfirmasi tribunpekanbaru.com membenarkan video yang beredar tersebut. Setelah pihaknya menerima kiriman video yang beredar tersebut, BKSDA Riau mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Setelah tim tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung bertemu dengan warga dan buaya yang dikabarkan ditangkap.

"Ketika diperiksa tim, memang buaya tersebut sudah mati. Posisinya sudah diangkat dari air dan berada di darat," kata Andri Hansen kepada tribunpekanbaru.com, Selasa (21/6/2022).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved