Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bayi Meninggal Mengenaskan, Bersimbah Darah dan Ibunya Sudah Kabur, Ada Palu di Samping Jasadnya

Seorang bayi ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan kondisi mengenaskan dan ada palu di samping jasanya, diduga korban pembunuhan

tribun
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sungguh tragis nasib bayi ini, yang diduga menjadi korban pembunuhan.

Bayi tersebut meninggal dalam kondisi mengenaskan.

Sejumlah luka terdapat di tubuhnya dan penuh akan darah.

Sementara, ibu dari bayi tersebut tidak ditemukan disitu, diduga dirinya kabur ketika anaknya sudah meninggal dunia.

Balita yang ditemukan dalam kondisi bersimbah darah ini terjadi di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (27/8/2022).

Adapun lukan terdapat di bagian kepalanya.

Diduga bayi tersebut menjadi korban pembunuhan.

Kematian bayi tersebut hingga kini masih menjadi misteri.

Penyebab tewasnya bayi berinisial Zk (3) belum diketahui.

Hanya saja ada beberapa kejanggalan dalam peristiwa itu sehingga diduga kuat balita tersebut tewas dibunuh.

Di dekat tubuh balita tersebut, ditemukan palu.

Keberadaan palu itu dibenarkan oleh Kepala Desa Gedangsewu Ruslan.

"Iya, palunya sudah diamankan (polisi)," tutur Ruslan pada Kompas.com, Senin (29/8/2022).

Selain itu, keberadaan Nr (30), ibu korban belum diketahui hingga kini.

Pihak desa terus membantu aparat melakukan pencarian ibu korban.

"Ibunya belum ditemukan.

Masih dicari," ujar dia.

Ruslan menjelaskan, pencarian dilakukan dengan hati-hati karena dikhawatirkan bisa membuat suasana desa menjadi gaduh. 

Dalam kesempatan sebelumnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kediri Ajun Komisaris Polisi Rizkika Atmadha mengatakan, polisi mengotopsi jasad balita tersebut.

"Semua masih proses penyelidikan," ujar AKP Rizkika, Sabtu (27/8/2022).

Informasi yang dihimpun Kompas.com, sebelum kejadian, Sabtu (27/8/2022) pagi sekitar pukul 08.00 WIB, Nr masih berada di rumah.

Saat itu Nr memanggil Zk yang tengah bermain di rumah seorang tetangganya untuk pulang.

Selang beberapa lama kemudian, An (49) nenek korban, berteriak histeris karena mendapati Zk berlumuran darah.

Para tetangga pun datang.

Mereka lalu membawa Zk ke rumah sakit namun akhirnya meninggal dunia.

Hingga saat itu, keberadaan Nr belum diketahui. (*)

Sumber Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved