Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Buang Bayi yang Baru Dilahirkan ke Atas Atap, Alasan ART Ini Takut Ketahuan Hamil Anak Pacar

SF tidak mau ketahuan melahirkan oleh majikan,  apalagi bayi tersebut adalah hasil hubungan gelap SF dengan pacarnya.

Editor: Sesri
Wartakota/Ilustrasi
Ilustrasi Bayi dibuang 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Takut ketahuan melahirkan anak hasil hubungan dengan pacarnya, seorang asisten rumah tangga SF (21) di Surabaya tega membuang bayinya.

Bayi yang baru dilahirkannya itu dibuang di atap rumah yang berada di Jalan Dharmahusada Indah Utara Surabaya, Jawa Timur.

Ia tidak mau ketahuan melahirkan oleh majikan,  apalagi bayi tersebut adalah hasil hubungan gelap SF dengan pacarnya.

Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan warga Minggu (28/8/2022) sekitar pukul 20.30 WIB.

Warga mendengar suara tangisan bayi lalu mencoba menelusuri sumber tangisan tersebut.

"Alasan SF takut diketahui majikannya, karena itu bayinya dibuang di atap rumah," kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Wardi Waluyo, Rabu (31/8/2022).

Baca juga: Bayi Sedang Menangis Ditemukan di Talang Air Atap Rumah Warga, Diduga Dibuang Ibunya

Baca juga: Bayi Meninggal Mengenaskan, Bersimbah Darah dan Ibunya Sudah Kabur, Ada Palu di Samping Jasadnya

SF saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat pasal 44 ayat 2 UU RI No 23 Tahun 2004 tentang PKDRT dan atau Pasal 80 ayat 2 UU RI No 35 Th 2014 ttg perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 306 KUHP.

Bayi yang dilahirkan, menurut Wardi, saat ini dalam kondisi baik dan berada di bawah penanganan RSUD Soewandhie Surabaya.

Rencananya bayi akan diberikan kepada keluarga SF di NTT.

"Kondisi bayi sehat, dan akan diberikan kepada keluarga di NTT," jelas Wardi.

Saat ditemukan, bayi masih berlumuran darah kering dengan plasenta masih menempel di tubuh.

Evakuasi dilakukan tim puskesmas kecamatan, lalu bayi dirawat di RSUD Soewandhie Surabaya.

Bayi awal mula ditemukan oleh ART rumah setempat.

Lalu ART melaporkan temuan tersebut kepada pemilik rumah hingga Polsek Mulyorejo.

( Tribunpekanbaru.com / Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved