FA Buka Pintu Lebar-lebar untuk Pengganti Gareth Southgate Sebagai Pelatih Timnas Inggris

TRIBUNPEKANBARU.COM - Federasi Sepak Bola Inggris (FA) buka pintu lebar-lebar untuk pelatih baru Timnas Inggris usai pulang dari Piala Dunia 2022 Qatar.

FA dilaporkan terbuka untuk menunjuk manajer asing seandainya Gareth Southgate mundur dari perannya sebagai pelatih Timnas Inggris.

Three Lions tersingkir di perempat final Piala Dunia 2022 setelah menderita kekalahan 2-1 yang memilukan melawan juara bertahan Timnas Prancis akhir pekan lalu.

Gareth Southgate sejak itu tetap malu-malu tentang masa depannya tetapi telah mengakui bahwa dia memiliki pemikiran yang bertentangan, mengatakan kepada wartawan, "Ketika saya telah melalui beberapa turnamen terakhir, emosi saya sulit untuk benar-benar dipikirkan dengan baik dalam beberapa minggu berikutnya.

Saya ingin membuat keputusan yang tepat karena harus menjadi orang yang tepat untuk pergi lagi, atau orang yang tepat untuk tidak pergi lagi dan saya tidak berpikir malam ini adalah waktu untuk membuat keputusan seperti itu. Begitu juga dengan beberapa hari ke depan," sebutnya.

Gareth Southgate memiliki kontrak hingga akhir 2024, tetapi masa depan jangka panjangnya sebagai manajer Timnas Inggris diyakini tidak pasti.

Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa dia mungkin tergoda untuk pindah ke AS .

FA dikatakan menginginkan Gareth Southgate yang telah menghabiskan enam tahun terakhir sebagai manajer Timnas Inggris, untuk tetap memimpin dan memimpin tim menuju Euro 2024.

Namun, jika pelatih berusia 52 tahun itu memutuskan untuk mengakhiri masa jabatannya dengan The Three Lions, Evening Standard mengklaim bahwa FA tidak mengesampingkan penunjukan pelatih asing sebagai penggantinya.

FA menyadari bahwa ada kekurangan kandidat internal Inggris yang menonjol, dengan Graham Potter yang baru saja bergabung dengan Chelsea, sementara Eddie Howe sedang membangun proyek dengan Newcastle United yang sedang berkembang pesat.

Manajer Irlandia Utara Leicester City Brendan Rodgers telah dikaitkan dengan kursi panas Three Lions, sementara asisten Southgate Steve Holland juga diyakini sedang dipertimbangkan oleh FA.

Di luar Inggris, mantan pelatih Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino dan mantan bos Chelsea Thomas Tuchel keduanya disebut-sebut sebagai kandidat potensial untuk pekerjaan sebagai juru taktik Timnas Inggris.

Direktur teknis FA John McDermott akan bertanggung jawab untuk merekomendasikan pengganti Gareth Southgate jika dia memutuskan untuk mundur, dan mantan kepala Spurs itu dipahami memiliki hubungan dengan Pochettino setelah pernah bekerja dengan pemain Argentina itu di London Utara.

Pochettino telah menganggur sejak dibebaskan dari tugasnya di PSG selama musim panas, sementara Tuchel dipecat oleh Chelsea pada September setelah 19 bulan bertugas di Stamford Bridge.

Mantan bek Inggris dan Liverpool Jamie Carragher menolak gagasan manajer asing menggantikan Southgate, ia memposting di Twitter: "Manajer Inggris harus selalu orang Inggris!"

Gareth Southgate telah memenangkan 49 dari 81 pertandingannya sebagai pelatih Timnas Inggris dan telah memimpin The Three Lions ke semifinal Piala Dunia 2018, final Euro 2020, dan perempat final Piala Dunia 2022 selama enam tahun masa pemerintahannya.

( Tribunpekanbaru.com )