UPDATE Gugatan Perkawinan Beda Agama, Ini Putusan Resmi MK
Ia mengatakan bahwa Mahkamah telah memberikan sejumlah penilaian terhadap pasal yang diajukan pemohon.
Editor:
Firmauli Sihaloho
Menurut Ramos Petege, syarat sah suatu perkawinan yang diatur dalam UU Nomor 1/1974 memberikan ruang seluas-luasnya bagi hukum agama dan kepercayaan dalam menafsirkan sahnya suatu perkawinan.
Namun, UU tidak memberikan pengaturan jika perkawinan tersebut dilaksanakan oleh mereka yang memiliki keyakinan dan agama yang berbeda.
"Ketidakpastian tersebut secara aktual telah melanggar hak-hak konstitusional yang dimiliki pemohon, sehingga tidak dapat melangsungkan perkawinan karena adanya intervensi oleh golongan yang diakomodasi negara," kata Ramos Petege dalam gugatan yang diajukan ke MK, dikutip Kompas.com, Selasa (8/2/2022).
Baca Juga
| Kunci Jawaban Halaman 155 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Merencanakan Masa Depan |
|
|---|
| Mediasi Gagal, Raisa dan Hamish Daud Kompak Mangkir dari Sidang Cerai |
|
|---|
| Kunci Jawaban Halaman 150 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Laporan Analisa Puisi |
|
|---|
| Kunci Jawaban Halaman 139-140 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Kutipan Padang Lamun |
|
|---|
| Kunci Jawaban Halaman 134 Bahasa Indonesia Kelas 9 Semester 2 SMP/MTs Kegiatan Menyimak |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.