Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Lukas Enembe Ogah Minum Obat dari KPK, Kenapa? Benny Wenda Tuntut Bebaskan Lukas Enembe

Lukas Enembe ogah minum obat dari KPK , kenapa? Sementara itu pentolan KKB Papua , Benny Wenda tuntut bebaskan Lukas Enembe

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Lukas Enembe Ogah Minum Obat dari KPK, Kenapa? Benny Wenda Tuntut Bebaskan Lukas Enembe 

3. Saya meminta agar sakit saya ini harus dirawat di rumah sakit Singapura karena mereka (dokter) Singapura yang sangat paham dan mengerti tentang sakit saya ini.

4. Saya ini orang sakit yang seharusnya mendapat perawatan di rumah sakit dan bukan di "rawat" di rutan KPK.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dan sampaikan, atas perhatian dan bantuannya disampaikan terima kasih. sumber data: Tribunnews.com

Benny Wenda Tuntut Bebaskan Lukas Enembe

Pentolan KKB Papua yang mengaku sebagai Presiden Sementara Papua Barat , Benny Wenda meminta Lukas Enembe dibebaskan, lantas apa itu KKB Papua ?

KKB Papua adalah singkatan dari Kelompok Krimininal Bersenjata di Papua yang ingin merdeka dan menuding Indonesia sebagai negara penjajah.

KKB Papua ini terdiri dari berbagai organisasi pendukung, satu di antara pentolannya adalah Ketua ULMWP yakni Benny Wenda .

Benny Wenda pun bereaksi atas ditangkapnya Gubernur Papua Lukas Enembe , dan Lukas Enembe disinyalir mengalirkan dana ke KKB Papua .

Benny Wenda pun mengeluarkan pernyataan setelah Lukas Enembe ditangkap.

"Atas nama Eksekutif ULMWP, saya menyerukan pembebasan segera dan tanpa syarat Gubernur Papua Lukas Enembe . Penangkapan Lukas Enembe oleh negara Indonesia mengikuti kriminalisasi pada September 2022, ketika dia dituduh melakukan korupsi dan dilarang bepergian ke luar negeri untuk perawatan medis penting," ungkap Benny Wenda.

Menurut Benny Wenda , Lukas Enembe adalah satu-satunya orang Papua Barat terbaru yang dikriminalisasi dengan cara ini.

Eltinus Omaleng, Bupati Mimika, ditangkap tahun lalu atas tuduhan korupsi palsu.

Korupsi adalah apa yang mereka klaim ketika orang Papua mencoba memperbaiki kondisi rakyatnya.

Ketika pengunjuk rasa Papua Barat turun ke jalan untuk menyerukan pembebasan Lukas Enembe , polisi bersenjata Indonesia memukuli, menembak, dan menangkap mereka dalam jumlah besar.

Sejauh ini, satu pengunjuk rasa telah dibunuh oleh polisi saat menyerukan pembebasan Gubernur Lukas Enembe .

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved