Doddy Sudrajat Singgung Donasi Gala Saat Nama Haji Faisal Terserat dalam Kasus Robot Trading

Doddy Sudrajat ayah mendiang Vanessa Angel ikut buka suara soal isu besannya, Haji Faisal menerima aliran dana hasil robot trading ATG Wahyu Kenzo.

Kolase Youtube
Doddy Sudrajat dan Haji Faisal 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Belakangan nama sejumlah pihak tersangkut dalam kasus robot trading Wahyu Kenzo.

Di antara banyak nama tersebut, ada nama Haji Faisal, orangtua dari Fuji juga ikut tersangut.

Tentu ini menjadi sorotan masyarakat. Tak terkecuali Doddy Sudrajat ayah mendiang Vanessa Angel.

Doddy Sudrajat angkat suara soal Haji Faisal menerima aliran dana hasil robot trading ATG Wahyu Kenzo.

Sebelumnya, Ayah almarhum Bibi Ardiansyah mengakui ada uang yang masuk ke yayasan dana rumah Gala Sky Andriansyah yang berasal dari Bayu Walker, orang kepercayaan Wahyu Kenzo.

Mendengar kabar ini, Doddy Sudrajat terkejut dan ikut prihatin dengan besannya yang diduga juga ikut terseret menerima aliran dana TPPU dilansir dari akun instagram @gosipnyinyir2, Kamis (13/4/2023).

"Dalam dua hari kita cukup kaget karena dapat info dari teman-teman media juga ada beberapa nama-nama selebritis yang masuk dana TPPU ini dan kagetnya ada nama besan deddy di situ," kata Doddy Sudrajat di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Selasa (11/4/2023).

Doddy Sudrajat mengaku sangat prihatin atas dugaan yang menyeret nama Haji Faisal dan berharap tuduhan isu tersebut tidak benar adanya.

"Iya dalam di hari ini kita mendengar ramai pemberitaan penyalahgunaan dana TPPU atau money laundry salah satunya ada nama besan saya dan deddy turut prihatin," ujar Doddy Sudrajat.

Meskipun tak memiliki kedekatan dengan sang besan, Doddy Sudrajat berharap dugaan kasus tersebut bisa diselesaikan dengan baik secara jalur hukum.

"Kalau memang ini benar dalam prosesnya nanti deddy turut prihatin atas kejadian ini ya semoga bisa diselesaikan secara hukum, baik," ungkap Doddy Sudrajat.

"Deddy gak banyak mengomentari, ini kan sudah masuk ke ranah hukum, Deddy juga sekarang lebih fokus sama Mayang," sambungnya.

Doddy Sudrajat juga kembali menyinggung perihal uang penggalangan dana untuk rumah milik Gala.

Pasalnya sejak awal Doddy Sudrajat sudah merasa tak setuju dengan keputusan tersebut.

"Sebenernya sih dari awal Deddy juga kan tidak setuju dengan adanya penggalangan donasi dua tahun yang lalu, apa ketidaksetujuan itu bukan apa apa, tapi untuk masa depan Gala, takutnya Gala semakin dewasa dan sekolah malah mendapat bullyan dari kawan kawannya kalo rumah itu dari donasi, apalagi sebagian dari donasi itu dicurigai sebagai dana TPPU atau pencucian uang Bayu Walker, kan kasian Gala cucu Deddy," kata Doddy Sudrajat.

Tak hanya itu saja, Doddy juga berharap agar Gala dapat baik baik saja setelah adanya masalah ini.

Sebab Doddy Sudrajat merasa tak ingin jika nantinya Gala mengalami pembulian saat besar akibat permasalahan rumah yang diduga dari uang pencucian uang.

"Dua tahun lalu Deddy udah menentang keras, beli rumah untuk Gala, itu aja sih. Itu mengkhawatirkan, kasian masa depan Gala, jangan sampe nanti dikemudian hari ada pembulian ya yang mengganggu psikologi dan perkembangannya.

Harapan Deddy semoga gala sehat sehat aja, baik baik aja dan tidak ada terjadi sesuatu apapun terhadap Gala," tutupnya.

Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut lantas ramai memberikan komentar.

Namun tak sedikit yang justru menghujat Doddy Sudrajat.

"Lagi cari uang buat beli kue lebaran ya Dod?".

"Gue prihatin ama elo dot, anak loe noh yg bontot kagak loe urusin…".

"Ga usah sok prihatinin pa haji faisal sekeluarga deh.. mreka mah sdh jauh depan lu.. lu yang lbh memprihatinkan".

"Gini loh pak dod, masa iya orang ngasih sumbangan kita tanyain uang halal atau haram? Coba kalo bapak sendiri yang di sumbang gimana?".

"Kalo udh gamau bnyak komentar harusnya gausah ada bginian segala dodot, masih pansos aja heran" ungkap beberapa netizen.

Sebelumnya, diketahui pria bernama Bayu Walker atau Crazy Rich Tulungagung diamankan oleh Bareskrim Mabes Polri karena menjadi tersangka dalam kasus TPPU atau Tindak Pidana Pencucian Uang.

Bayu diduga menjadi orang kepercayaan dari Wahyu Kenzo, tersangka investasi bodong robot trading ATG.

Bayu diketahui merupakan sosok pemenang lelang aksi galang dana untuk Gala Sky pada 2021 silam.

Ia menang lelang buku dengan uang senilai Rp400 juta.

Sebagai informasi, Founder robot trading Auto Trade Gold (ATG), Dinar Wahyu Septian Dyfrig alias Wahyu Kenzo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Hal itu dibenarkan oleh Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Whisnu Hermawan.

"Sudah (Wahyu Kenzo ditetapkan sebagai tersangka)," ujar dia, dalam keterangannya pada Jumat (31/3/2023).

Penetapan crazy rich Surabaya tersebut sebagai tersangka, kata Whisnu, berbeda dengan kasus yang sebelumnya ditangani Polres Malang.

Ia mengatakan, pihaknya dan Polres Malang saat ini menangani perkara Wahyu Kenzo secara bersama-sama.

"Tidak ditarik (ke Bareskrim Polri), sama-sama tangani perkaranya, baik di Polres Malang juga di Bareskrim," katanya.

Selain Wahyu Kenzo, pihaknya juga menetapkan dua tersangka lain dalam kasus tersebut.

Antara lain Yudi Kurniawan alias Zakaria alias Papa Jack selaku pendiri robot trading ATG bersama Wahyu Kenzo.

"Saat ini dalam proses pencarian dan akan dilakukan penangkapan," tutur Whisnu.

Lalu Chandra Bayu alias Bayu Walker, sebagai pengatur web dan expert advisor robot trading ATG. (Tribun Sumsel)

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved