Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Siak

Prediksi Puncak Arus Mudik Idul Fitri 1444 H di Siak 19 April, Dishub Siak Siapkan Posko Terpadu

Prediksi puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 H di wilayah kabupaten Siak pada 19 April 2023.

Penulis: Mayonal Putra | Editor: Ariestia
gridoto
Prediksi puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 H di wilayah kabupaten Siak pada 19 April 2023. FOTO ILUSTRASI: Mudik 

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Prediksi puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 H di wilayah kabupaten Siak pada 19 April 2023.

Baik warga dari kabupaten Siak yang melakukan mudik atau sebaliknya, serta wilayah kabupaten Siak yang menjadi perlintasan arus mudik.

“Siak ini dilintasi jalan Kabupaten, Provinsi dan nasional. Jalur provinsi dan nasional ini jalur yang padat pada arus mudik,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Siak Junaidi, Minggu (16/4/2023).

Ia menerangkan, jalan nasional melintas dari pelabuhan Tanjung Buton, Dayun, Lubukdalam ke Jalintim di Simpang Perak. Kemudian jalan lintas Pekanbaru-Medan di Minas dan Kecamatan Kandis.

“Jalur ini akan dilewati pemudik dari berbagai daerah di Riau untuk pulang daerah Sumatra Utara dan daerah kepulauan Riau via pelabuhan Tanjung Buton,” kata dia.

Sedangkan jalan provinsi dari simpang Beringin, Maredan hingga KM 11 Koto Gasib. Jalur ini akan dilewati oleh pemudik dari 3 kabupaten yaitu, Siak, Bengkalis dan Kepulauan Meranti.

“Diprediksi pemudik tahun meningkat signifikan dibanding mudik tahun lalu. Sebab tahun ini mudik tanpa hambatan seperti Covid 19 yang terjadi pada 2020 dan 2021,” kata dia.

Padatnya arus lalu lintas pada arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 H, Dishub Siak membentuk dan menyiapkan posko terpadu. Pendirian Posko ini dengan melibatkan aparat keamanan Polri, Satpol PP, TNI, dan Dinas Kesehatan.

Junaidi mengatakan, jauh-jauh hari sebelumnya pihaknya telah mengekspos rencana kegiatan Pengamanan Arus Mudik (PAM) kepada Bupati Siak, Alfedri, pihak TNI dan Polri. TNI dan Polri ikut menjadi personel di posko mudik terpadu tersebut.

"Kita prediksi terjadinya lonjakan arus mudik karena beberapa variabel. Demi menghadapi lonjakan arus mudik ini kita siaga dengan cara PAM sebelum dan sesudah lebaran,” kata dia.

Dishub Siak menyiapkan posko terpadu 8 titik, baik di dalam kota maupun di perbatasan. Pada posko tersebut juga ada pelayanan istirahat bagi pemudik.

Pelaksananaan pengamanan mudik ini dijadwalkan selama 14 hari pada 15 April sampai 28 April 2023. Pengamanan mudik dibagi dia yaitu H-7 dan H+7 lebaran Idul Fitri.

Delapan titik posko terpadu yang disiapkan yaitu Pos Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah, Pos Minas, Kandis, KM 11 Perawang, Sabak Auh, Istana Siak, Pelabuhan Mengkapan dan di sekretariat.

"Masing-masing posko berbeda jumlah personelnya, itu tergantung tingkat lalu lintas pemudik di sekitar posko tersebut,” katanya.

Sedikitnya ada 135 personel yang turun gabungan. Mereka dari Dishub, TNI dan Polri. Sesuai arahan Menteri Perhubungan, upaya yang paling tepat dilakukan apabila terjadi lonjakan arus lalu lintas adalah menerapkan rencana rekayasa lalu lintas agar arus mudik 2023 ini dapat berjalan dengan lancar.

Tidak hanya itu, pihaknya juga tetap melaksanakan pembatasan terhadap angkutan barang. Terutama angkutan dalam kondisi Over Load Over Dimension (ODOL) yang melintas di wilayah Siak. (tribunpekanbaru.com/mayonal putra)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved