Inter Milan dan AC Milan Saling Sikut Dapatkan Benjamin Pavard yang Akan Tinggalkan Bayern

TRIBUNPEKANBARU.COM - Update transfer pemain di Liga Italia, rival sekota Inter Milan dan AC Milan saling sikut untuk mendatangkan Benjamin Pavard .

Benjamin Pavard yang telah berada di radar Inter Milan selama beberapa bulan sekarang ternyata juga diminati rival sekota, AC Milan.

Inter Milan dan AC Milan sangat waspada karena bek internasional Prancis Benjamin Pavard telah meminta untuk meninggalkan Bayern Munchen selama jendela transfer musim panas.

Ini menurut outlet berita Italia Gazzetta.it dilansir dari Sempreinter.com.

Mereka melaporkan bahwa pemain berusia 27 tahun itu telah memberi tahu raksasa Bavaria bahwa dia ingin pindah.

Menurut Gazzetta, Pavard menolak tawaran Bayern Munchen untuk perpanjang kontrak.

Pemenang Piala Dunia 2018 itu menjadi salah satu nama utama yang dikaitkan sebagai pengganti Milan Skriniar pada bursa transfer Januari musim ini.

Inter Milan dikabarkan mengajukan tawaran ke Bayern, namun juara Jerman itu menolaknya.

Menurut Gazzetta, Inter Milan sudah mengajukan tawaran €20 juta, tetapi ditolak.

Pada akhirnya, Skriniar tetap bertahan di Inter Milan, sedangkan Pavard tetap di Bayern.

Namun, faktanya Skriniar meninggalkan Inter Milan untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain musim panas ini.

Oleh karena itu, Nerazzurri harus menggantikan pemain Slovakia tersebut.

Kabarnya, Pavard tetap menjadi "pendatangan impian" untuk menggantikan Skriniar like-for-like di musim panas.

Inter Milan dan AC Milan Tertarik Saat Pavard Ditetapkan Untuk Keluar Dari Bayern

Bayern sendiri diketahui telah telah berusaha untuk memperpanjang kontrak Pavard.

Seperti yang terjadi, kesepakatan pemain Prancis itu akan membuatnya tetap di Allianz Arena hingga akhir Juni mendatang.

Namun, menurut Gazzetta, Pavard menolak tawaran Bayern Munchen.

Sebaliknya, bek ingin pergi. Kunci keputusannya adalah ketidakpuasan dengan cara dia digunakan secara taktis.

Preferensi Pavard adalah bermain sebagai bek tengah.

Namun, sepanjang waktunya bermain untuk Bayern, pemain Prancis itu sering digunakan sebagai bek kanan.

Karenanya, pemain berusia 27 tahun itu ingin pindah ke klub tempat ia akan bermain sebagai bek tengah. Ini bisa dalam tiga bek, atau empat bek.

Gazzetta melaporkan bahwa Inter Milan siap untuk kembali menggantikan Pavard.

Sementara itu, rival sekota mereka AC Milan juga bisa melihat peluang untuk memperkuat pertahanan mereka dengan merekrut pemain internasional Prancis itu.

Rumor PSG batalkan perekrutan Milan Skriniar

Laporan sebelumnya, transfer bintang Inter Milan ke PSG terancam batal, hal ini merupakan imbas dari cedera Milan Skriniar yang dilaporkan semakin kompleks.

Secara keseluruhan, Milan Skriniar sudah menepi dari 10 pertandingan Inter Milan semenjak dibekap cedera pada akhir Februari 2023.

Melansir dari transfermarkt, bek andalan Inter Milan ini mulanya mengalami masalah pada pinggang.

Dia sampai batal dipanggil Timnas Slovakia pada jeda internasional akibat cedera tersebut.

Pada pertengahan Maret, Milan Skriniar comeback di Liga Champions kontra FC Porto akan tetapi dia hanya bermain selama 10 menit saja.

Setelahnya, pemain 28 tahun ini kembali mendapat perawatan dan mendapat cedera baru di bagian punggungnya.

Menurut laporan Calciomercato.com, cedera yang dialami penggawa Nerazzurri itu belakangan semakin kompleks.

Buktinya, calon pemain PSG ini tidak kunjung terlihat di sesi latihan bersama skuad Inter Milan di Appiano Gentile.

Sumber di Italia menyebutkan, nyeri punggung ringan yang dialami Milan Skriniar menjalar dan menyerang saraf skiatik.

Skriniar lantas didiagnosia lumbosciatica yang tidak lain adalah kombinasi dari dua cedera di atas.

Menurut laporan yang sama, cedera yang menimpa Milan Skriniar itu termasuk masalah yang jarang dialami pemain, sehingga memiliki waktu penyembuhan yang bervariasi.

Terkait cedera pada Milan Skriniar, PSG sebenarnya sudah membawa pemain Inter Milan itu ke Prancis untuk melakukan pemeriksaan.

Diketahui, Milan Skriniar terbang dari Milan ke Bordeaux untuk mengunjungi CERS (Centre de Reeducation du Sportif) di Capbreton, di mana dia akan menjalani serangkaian tes medis di bawah pengawasan staf PSG.

Hal itu sempat membuat Inter Milan geram lantaran Milan Skriniar masih berstatus sebagai pemain Nerazzurri terlepas dari keputusannya untuk cabut dengan status bebas transfer pada akhir musim nanti.

Terlepas dari respons Inter Milan, raksasa Ligue 1 Prancis ini mulai gusar dengan kondisi Milan Skriniar yang tidak kunjung menunjukkan perubahan.

Les Parisiens kabarnya akan mempertimbangkan kembali untuk mengontrak mantan pemain Sampdoria tersebut.

Padahal, PSG dan Milan Skriniar sudah mencapai kesepakatan sejak musim dingin 2023 lalu.

Kepindahan bintang Inter Milan ke PSG diyakini akan bergantung pada hasil tes medis sang pemain pada musim panas mendatang. 

( Tribunpekanbaru.com / Tribunkaltim )