Pj. Bupati Kampar Minta Usut Kasus Kayu Gelondongan yang Diamankan di Kawasan Wisata Gulamo 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Penjabat Bupati Kampar (Pj Bupati Kampar) Mhd. Firdaus berharap agar kepolisian dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan pengusutan terkait kayu gelondongan yang diamankan di kawasan Wisata Gulamo.

Seperti diketahui, pihak kepolisian telah mengamankan kayu diduga hasil pembalakan liar yang memenuhi lokasi permandian Kawasan Wisata Gulamo Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar, Senin (12/6/2023).

"Saya berharap kepada pihak yang terkait seperti pihak kepolisian dan Dinas Lingkungan Hidup segera mengusut keberadaan kayu balak liar tersebut," katanya.

Dengan begitu, balak liar tidak mengganggu warga yang berwisata di daerah tersebut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kampar, AKP. Aris Gunadi menyebutkan, kayu diamankan oleh tim gabungan Kepolisian Daerah Riau, Polres Kampar, dan Polsek XIII Koto Kampar .

Selain itu, turut bersama tim yaitu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kelompok Pengelolaan Hutan (KPH) Suligi Batu Gajah.

Baca juga: Video Viral di Riau Kayu Log Ditemukan di Objek Wisata Gulamo, Apa Kata BBKSDA Riau?

Baca juga: Update Karhutla Riau, BPBD Sebut Pelalawan Sangat Mudah Terbakar

"Saat ini kayu ditemukan tanpa pemilik," kata Aris kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (13/6/2023).

Sebelumnya, Pokdarwis Tanjung Alai menyebutkan kayu-kayu di Sungai Gulamo sudah tidak ditemukan lagi, Senin (12/6/2023).

Kayu tersebut dipindahkan setelah viral pada Minggu (11/6/2023).

Petugas akhirnya menemukan kayu-kayu tersebut di perairan Waduk PLTA Koto Panjang.

Berjarak sekitar tiga kilometer dari lokasi awal ditemukannya kayu-kayu tersebut di Sungai Gulamo.

( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing)