Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Dumai

Rawan Karhutla Saat Cuaca Panas Melanda Dumai Riau, Ini Upaya BPBD Antisipasi Kebakaran Lahan

BPBD Dumai terus memfokuskan pada patroli di kawasan rawan Karhutla apalagi di saat cuaca panas yang melanda Dumai saat ini

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nurul Qomariah
Tribunpekanbaru.com/Donny Kusuma
Karhutla di Dumai beberapa waktu lalu. ketika cuaca panas melanda seperti saat ini membuat BPBD Dumai siaga melakukan patroli di daerah rawan sebagai antisipasi Karhutla. 

 


TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) ketika cuaca panas melanda seperti saat ini membuat BPBD Dumai siaga.

Tim Satgas Karhutla di Dumai ‎mulai meningkatkan patroli ke daerah rawan Karhutla.

Apalagi beberapa hari belakangan cuaca panas melanda Dumai, meski pada hari ini, Minggu (18/6/2023) tidak ditemukan titik api di kota pelabuhan ini. ‎

‎Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai, Irawan Sukma mengungkapkan, bahwa Kondisi Karhutla di Dumai, saat ini titik api nihil.

"Saat ini titik api di Dumai nihil titik api. Meskipun demikian, tim satgas darat akan meningkatkan patroli di daerah rawan Karhutla, sebagai langkah pencegahan, terlebih cuaca panas sedang melanda Dumai," kata Kalaksa BPBD Dumai Irawan Sukma.

Irawan mengungkapkan, pihaknya masih terus memfokuskan pada patroli di kawasan rawan Karhutla, agar ketika menemukan titik api bisa segera di padamkan.

"Patroli ini merupakan langkah pencegahaan dalam penanganan Karhutla di Dumai , karena patroli sangat penting dilakukan sebelum terjadinya Karhutla," jelasnya.

‎Ia mengungkapkan, sepanjang 2023 hingga saat ini Minggu, sekitar 98,97 hektare lahan terbakar, dengan lahan yang terluas di Kecamatan Medang Kampai, dengan luasan 79 hektare.

Untuk Kecamatan Sungai Sembilan luas lahan yang terbakar itu sekitar 6,5 hektare, kemudian di Kecamatan Bukit Kapur ada 5 hektare dan di Kecamatan Dumai Timur 5,7 hektare.

Irawan menegaskan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat Dumai agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

Karhutla di Dumai diungkapkan Irawan, lahan terbakar memang semua lahan gambut, lahan gambut ini akan cepat terbakar jika beberapa hari saja panas, ini harus dijaga.

Hingga saat ini, tim karhutla tetap berusaha semaksimal mungkin agar tidak ada lagi titik api di Dumai.

"Membangun kesadaran masyarakat itu yang paling penting, kami juga meminta kepada masyarakat agar segera melaporkan kepada pihaknya jika melihat ada lahan yang terbakar," imbau Irawan.

( Tribunpekanbaru.com / Donny Kusuma Putra )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved